Krjogja.com - SUKOHARJO - Ribuan calon siswa baru sampai hari terakhir 5 Juli 2023 resmi mendaftar di 50 SMP negeri dan swasta yang menggelar Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Tahun Pelajaran 2023/2024. Sejumlah sekolah negeri diketahui masih sepi pendaftar. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Sukoharjo masih menunggu sampai semua proses PPDB selesai.
Kepala Disdikbud Sukoharjo Heru Indarjo, Rabu (5/7) mengatakan, berdasarkan perkembangan data https://ppdb-sukoharjo.net pada hari terakhir pendaftaran 5 Juli 2023 sampai pukul 15.06 WIB diketahui untuk jalur afirmasi jumlah pendaftar ada 5.138 pendaftar, jalur zonasi 11.791 pendaftar, jalur prestasi 1.860 dan jalur perpindahan orang tua 116 pendaftar.
Disdikbud Sukoharjo sendiri sudah melaksanakan PPDB online tahap 2 pada 3-5 Juli 2023. Sedangkan tahap 1 jalur lingkungan juga telah selesai terlaksana 26-27 Juni 2023. Tahapan setelah ini pada 6 Juli 2023 dilakukan validasi data PPDB tahap 2, 7-8 Juli pengumuman dan daftar ulang PPDB tahap 2, 17 Juli hari pertama masuk sekolah tahun pelajaran 2023/2024. "Dilakukan validasi dan pengumuman siapa saja calon siswa baru atau pendaftar yang diterima di sekolah," ujarnya.
Data Disdikbud Sukoharjo diketahui daya tampung untuk jalur lingkungan dan zonasi sebanyak 6.241 siswa baru, jalur afirmasi 2.148 siswa baru, jalur perpindahan dan anak guru 274 siswa baru, jalur prestasi 1.374 siswa baru. Heru berharap disetiap jalur pendaftaran yang dibuka bisa terpenuhi semua kuotanya. Artinya dapat terisi siswa baru.
Disdikbud Sukoharjo melihat berdasarkan perkembangan data hari terakhir pelaksanaan PPDB online pada 5 Juli 2023 diketahui masih ada beberapa sekolah yang sepi pendaftar. Hal tersebut terlihat baik di SMP negeri dan swasta.
Heru menjelaskan, alur pendaftaran pada saat digelar PPDB yakni, siswa hanya boleh memilih salah satu jalur dan diberikan empat pilihan, pilihan satu, dua dan tiga wajib diisi, pilihan satu dan dua diisi SMP negeri, pilihan tiga dan empat bisa SMP negeri dan SMP swasta.
Jika jumlah pendaftar melebihi daya tampung sedangkan jumlah pendaftar jalur lain belum terpenuhi, maka pendaftar mengisi kekurangan daya tampung di jalur lain dalam sekolah tersebut. Jika jumlah pendaftar di semua jalur melebihi daya tampung maka pendaftar yang nilainya dibawah passing grade akan digeser ke pilihan berikutnya. Jika ada beberapa pendaftar dengan batas bawah yang sama persis maka diterima semua sesuai jalurnya.
Calon siswa baru wajib menandatangani surat pernyataan bersedia masuk di SMP dimana pendaftar dinyatakan diterima. Jika pendaftar diterima di SMP pilihan kedua, ketiga dan keempat maka serahterima berkas pendaftaran dilakukan oleh antar petugas sekolah atau bukan oleh pendaftar.
"Siswa hanya boleh memilih salah satu jalur dan diberikan empat pilihan," lanjutnya.
Ketua DPRD Sukoharjo Wawan Pribadi, mengatakan, DPRD Sukoharjo berharap PPDB online SMP Tahun Pelajaran 2023/2024 bisa berjalan lancar dan sukses baik dari sisi pelaksanaan maupun keberhasilan sekolah dalam memenuhi kuota siswa baru yang disediakan. Dengan demikian maka sekolah cukup hanya sekali membuka PPDB online dan tidak perlu memperpanjang melalui sistem offline atau manual.
Penyelenggaraan PPDB online dilihat DPRD Sukoharjo sangat membantu masyarakat khususnya orang tua murid dan calon siswa baru. Termasuk juga bagi sekolah karena pengaturan penerimaan siswa baru diatur melalui sistem online. (Mam)