DLH Sukoharjo Dorong Jumlah Proklim Diperbanyak

Photo Author
- Jumat, 23 Juni 2023 | 15:26 WIB
ilustrasi dok
ilustrasi dok

Krjogja.com - SUKOHARJO - Baru ada 60 Program Kampung Iklim (Proklim) di Kabupaten Sukoharjo. Jumlah tersebut masih sangat kurang mengingat ada 167 desa dan kelurahan di 12 kecamatan di Kabupaten Sukoharjo. Penambahan Proklim diharapkan dapat segera direalisasikan dalam waktu dekat dengan melibatkan pemerintah desa dan kelurahan.


Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sukoharjo Agus Suprapto, Jumat (23/6) mengatakan, sebanyak 60 Proklim tersebut tersebar disejumlah desa dan kelurahan dibeberapa kecamatan. Sebaran tersebut seperti di Kecamatan Kartasura, Sukoharjo, Bendosari dan lainnya. Jumlah Proklim terbanyak berada di wilayah Kecamatan Kartasura. Proklim didirikan minimal setara RW dan maksimal setingkat desa dan kelurahan.


Jumlah Proklim yang ada di Kabupaten Sukoharjo masih dianggap sangat sedikit. DLH Sukoharjo akan mendorong pemerintah desa dan kelurahan untuk ikut aktif mendirikan Proklim di wilayahnya. Ditingkat nasional pemerintah pusat juga sama akan meningkatkan jumlah Proklim sebanyak 20.000 Proklim secepatnya disemua daerah se Indonesia.


"Keberadaan Proklim sangat penting bagi daerah dan lingkungan terbawah tingkat RW terkait perubahan iklim. DLH Sukoharjo turut serta dalam melaksanakan program nasional dalam upaya pengendalian perubahan iklim mulai dari tingkat tapak melalui Proklim," ujarnya.


Agus Suprapto menjelaskan, sesuai dengan PermenLHK Nomor P.84/Menlhk-Setjen/Kum.1/11/ 2016 tentang Program Kampung Iklim, yang dimaksud Proklim merupakan bentuk aksi nyata untuk mewujudkan ketahanan iklim dan gaya hidup rendah emisi GRK melalui pelaksanaan aksi adaptasi dan mitigasi perubahan iklim juga pelibatan masyarakat ditingkat tapak.


Kegiatan adaptasi antara lain pengendalian kekeringan, banjir dan tanah longsor; meningkatkan ketahanan pangan dan pengendalian penyakit terkait iklim. Kegiatan mitigasi antara lain pengelolaan sampah, limbah padat dan cair, penggunaan EBT, konservasi dan penghematan energi, budidaya pertanian rendah emisi GRK, tutupan vegetasi, mencegah kebakaran hutan dan lahan. Selain kegiatan adaptasi dan mitigasi juga diperlukan upaya kelembagaan masyarakat dan dukungan keberlanjutan untuk eksistensi kegiatan proklim.


"Adanya Surat Edaran Bupati Sukoharjo Nomor: 660.1/1396 tentang Himbauan Pembentukan Kampung Iklim Pada Wilayah Kecamatan di Seluruh Kabupaten Sukoharjo," lanjutnya.


SK Bupati Sukoharjo terkait Tim Pembina Proklim Tingkat Kabupaten Sukoharjo yang melibatkan OPD terkait seperti Dinas Pangan, Dinas Pertanian dan Perikanan, Dinas Kesehatan dan pegiat lingkungan. DLH Sukoharjo berharap OPD terkait dan pegiat lingkungan ikut aktif membantu.


Proklim mulai intensif dilakukan pada tahun 2017. Sampai saat ini beberapa penghargaan sudah diperoleh seperti trophy Proklim Lestari satu lokasi yakni Proklim Kelurahan Ngadirejo Kecamatan Kartasura dan trophy utama dua lokasi yaitu Proklim Kelurahan Ngadirejo Kecamatan Kartasura dan Proklim Sesamaku Kelurahan Kartasura Kecamatan Kartasura.


Penghargaan lainnya yang pernah diperoleh Kabupaten Sukoharjo dijelaskan Agus Suprapto yakni, sertifikat Proklim Utama 12 lokasi, sertifikat Proklim Madya 29 lokasi dan sertifikat Proklim Pratama 17 lokasi.


"Selain lokasi yang mendapatkan penghargaan, pada tahun 2018 Bupati Sukoharjo Bapak Wardoyo Wijaya mendapatkan penghargaan sebagai Pembina Proklim Kabupaten dan pada tahun 2022 Ibu Etik Suryani selaku Bupati Sukoharjo juga mendapatkan penghargaan yang sama," lanjutnya. (Mam)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Tomi Sujatmiko

Tags

Rekomendasi

Terkini

PUDAM Boyolali Rilis Aplikasi Tirta Amperaku

Minggu, 21 Desember 2025 | 12:10 WIB

Pemkab Klaten Siaga Antisipasi Bencana Saat Nataru

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:15 WIB

Gudang Oli di Tanjunganom Grogol Terbakar

Senin, 15 Desember 2025 | 21:50 WIB

Ratusan Pelari Ramaikan Run To Geopark Klaten

Senin, 15 Desember 2025 | 10:20 WIB

Petugas Gabungan Gelar Apel Jelang Libur Nataru.

Kamis, 11 Desember 2025 | 22:05 WIB

Bripka Eriqo Terima Penghargaan dari PBB

Rabu, 10 Desember 2025 | 13:35 WIB
X