Krjogja.com - KLATEN - AKBP Warsono, SH, SIK, MH resmi menjabat sebagai Kapolres Klaten, menggantikan AKBP Eko Prasetyo, SH. SIK. Upacara serah terima jabatan dilaksanakan di Mapolda Jateng, Selasa (2/4/2023). Rangkaian serah terima dilanjutkan dengan prosesi pedang pora penyambutan pejabat baru dan Laporan Kesatuan (Lapsat) di Mapolres Klaten, Rabu (3/4/2023).
Pejabat lama, AKBP Eko Prasetyo, selanjutnya akan menjalankan tugas yang baru sebagai Wakapolresta Bogor. Kepada awak media AKBP Eko Prasetyo menitipkan ucapan terima kasih atas dukungan seluruh lapisan masyarakat sekaligus permohonan maaf jika ada kekurangan selama dirinya menjabat Kapolres Klaten.
"Alhamdulillah kita bersama-sama bisa menjaga situasi yang kondusif. Ini bukan kami yang hebat, namun masyarakat yang hebat, yang sangat-sangat mencintai tanah kelahirannya Klaten ini. Saya juga memohon maaf apabila selama saya berdinas bersama keluarga ada tutur kata dan perilaku yang kurang berkenan," kata AKBP Eko Prasetyo sesaat sebelum pelaksanaan Lapsat.
Selama menjabat di Klaten, AKBP Eko Prasetyo sangat dekat dengan masyarakat, dan hari-harinya diwarnai dengan kegiatan bhakti sosial. Santunan kepada yatim, membantu pemugaran rumah warga miskin, membantu pembangunan tempat-tempat ibadah, hingga pemberian bantuan kursi roda, dan bantuan sosial lainya. Bahkan dalam mengakhiri masa jabatanya, AKBP Eko Prasetyo memberikan hadiah umroh untuk marbot masjid di kompleks Mapolres Klaten.
Pejabat baru AKBP Warsono menyampaikan bahwa dirinya siap melanjutkan estafet kepemimpinan Polres Klaten bersinergi dengan unsur Forkompinda dan seluruh elemen masyarakat. Dirinya juga menyatakan akan membangun situasi kamtibmas dengan melibatkan potensi daerah dan kearifan lokal yang ada.
"Saya mohon diterima dan mohon dukungannya. Ini sambil kami mendalami bagaimana karakteristik wilayah Klaten, semoga bisa segera menyesuaikan. Tentunya dengan kearifan - kearifan lokal yang ada di Klaten harus kita sesuaikan," kata AKBP Warsono.
AKBP Warsono sebelumnya menjabat sebagai Kapolres Jepara. Pamen Polri kelahiran Jakarta ini menjabat di Jepara kurang lebih juga 23 bulan. (Sit)
