SUKOHARJO, KRJOGJA.com - Kecamatan Kartasura menempati peringkat pertama untuk jumlah kasus positif virus corona dan kasus positif virus corona aktif. Sedangkan peringkat pertama angka kematian tertinggi ditempati Kecamatan Nguter dan tingkat kesembuhan tertinggi Kecamatan Baki.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Virus Corona Sukoharjo Yunia Wahdiyati, Senin (1/2), mengatakan, jumlah kasus positif virus corona akumulasi tertinggi ditempati Kecamatan Kartasura sebanyak 686 kasus. Sedangkan tiga kecamatan terbanyak berikutnya yakni, Kecamatan Baki 622 kasus, Kecamatan Grogol 595 kasus, Kecamatan Mojolaban 554 kasus.
Kecamatan Kartasura juga menempati peringkat pertama jumlah kasus positif virus corona aktif terbanyak 121 kasus. Disusul kemudian, Kecamatan Baki 67 kasus, Kecamatan Sukoharjo 56 kasus dan Kecamatan Grogol 34 kasus. Data dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Virus Corona Sukoharjo juga diketahui angka kasus kematian tertinggi ditempati Kecamatan Nguter 9,6 persen. Kecamatan tertinggi lainnya yakni, Kecamatan Bendosari 8,6 persen, Kecamatan Polokarto 7,2 persen, Kecamatan Gatak 7,1 persen.
Angka kesembuhan tertinggi ditempati Kecamatan Baki sebanyak 86,8 persen. Kecematan Mojolaban diperingkat kedua 86,6 persen, peringkat ketiga Kecamatan Polokarto 86,6 persen dan peringkat keempat Kecamatan Grogol 84,4 persen. “Data secara keseluruhan untuk angka kesembuhan tingkat Kabupaten Sukoharjo 81,3 persen, kasus positif virus corona aktif 12,4 persen, kasus kematian 6,3 persen,†ujarnya.
Yunia menjelaskan, dilihat dari data diketahui jumlah kasus positif virus corona meninggal dunia sebanyak 250 kasus atau 6,3 persen. Rinciannya, terdiri dari 106 kasus dari 578 kasus atau 18,9 persen pada usia lanjut atau diatas 60 tahun, usia dewasa 26-59 tahun sebanyak 139 kasus dari 2.561 kasus atau 5,4 persen. Selain itu juga diketahui ada dua kasus kematian pada usia remaja dari 553 kasus atau 0,4 persen.
Jumlah kasus positif virus corona sembuh sebanyak 3.232 kasus atau 81,3 persen. Angka kesembuhan tertinggi pada balita sebanyak 96,1 persen disusul bayi sebanyak 95,5 persen dan terendah pada usia lanjut sebanyak 63,8 persen.
“Dibandingkan dengan minggu sebelumnya angka kematian naik 0,2 persen yaitu pada angka 6,3 persen. Secara absolute kematian bertambah 26 kasus positif virus corona pada minggu ini,†lanjutnya.(Mam)