SUKOHARJO, KRJOGJA.com - Tim gabungan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Virus Corona Sukoharjo diminta mengintensifkan pemantauan khususnya terhadap aktivitas anak diluar rumah. Sasarannya dipusat keramaian seperti di mall, pusat perbelanjaan, taman dan lainnya. Petugas diminta memberikan sanksi tegas pembinaan kepada orang tua sebagai bentuk pencegahan penyebaran virus corona.
Sekretaris Daerah (Sekda) Sukoharjo Agus Santosa, Senin (27/7) mengatakan, masih banyak ditemukan anak keluyuran baik di jalan kampung bahkan dipusat keramaian seperti di mall, pusat perbelanjaan, taman dan lainnya tanpa menerapkan protokol kesehatan. Kondisi tersebut memprihatinkan sekaligus mengkhawatirkan karena rawan tertular virus corona. Anak anak tersebut seharusnya tetap tinggal di rumah agar terhindar dari penularan.
Para orang tua diminta memberikan pengawasan penuh terhadap aktivitas anak anak. Agus menegaskan, apabila terpaksa keluar rumah maka harus dilakukan pendampingan penuh dari orang tua dan menerapkan protokol kesehatan dengan memakai masker.
"Tim gabungan nanti dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Virus Corona akan memperketat pemantauan. Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) sudah aktif operasi dan kami minta diintensifkan termasuk sasaran terhadap anak anak," ujarnya.
Agus menjelaskan, kondisi anak anak rentan tertular virus corona tanpa menerapkan protokol kesehatan. Selain itu juga dipengaruhi kondisi fisik anak tersebut. "Laporan dari Gugus Tugas kemarin sudah ada bayi dan balita terkena virus corona. Ini peringatan bagi kita semua termasuk para orang tua untuk mewaspadai bersama," lanjutnya.
Dalam operasi lapangan, Agus meminta pada tim gabungan bertindak tegas memberikan pengarahan dan pembinaan pada masyarakat khususnya orang tua saat kedapatan mengajak anak anak keluar rumah tanpa protokol kesehatan. Pembinaan dimaksud dengan memberikan informasi jelas mengenai bahaya virus corona sekaligus bentuk pencegahannya.
"Pembagian masker masih terus dilakukan petugas. Harapannya bisa meminimalisir penularan virus corona. Termasuk anak anak wajib memakai," lanjutnya.
Kepala Satpol PP Sukoharjo Heru Indarjo mengatakan, Satpol PP Sukoharjo sudah sering melakukan operasi penertiban terkait pencegahan penyebaran virus corona. Operasi semakin diintensifkan sekarang mengingat jumlah kasus positif virus corona sekarang semakin meningkat.
"Sasaran operasi termasuk anak anak, Satpol PP juga menyisir pusat keramaian seperti mall, pusat perbelanjaan, pasar tradisional, jalan dan lainnya. Masih kami temukan orang tua termasuk anak anak kedapatan melanggar protokol kesehatan tidak memakai masker," ujarnya. (Mam)
