Sempat Ditutup, Gugus Tugas Izinkan Dokter S Praktik Lagi

Photo Author
- Senin, 6 Juli 2020 | 10:41 WIB

SUKOHARJO, KRJOGJA.com - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Virus Corona Sukoharjo akhirnya mengizinkan kembali tempat praktik dokter S di wilayah Kelurahan Mandan, Kecamatan Sukoharjo buka. Izin diberikan setelah sebelumnya tempat tersebut ditutup sementara menunggu hasil tes swab keluar negatif.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Virus Corona Sukoharjo Yunia Wahdiyati, Minggu (5/7) mengatakan, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Virus Corona Sukoharjo sudah memberikan izin tempat praktik doter S di wilayah Kelurahan Mandan, Kecamatan Sukoharjo buka kembali. Pembukaan tersebut dilakukan setelah hasil tes swab keluar negatif.

Hasil tes swab juga telah diterima oleh pihak pengelola praktik dokter S. Sebelum dibuka, petugas juga telah memberikan sosialisasi dan informasi ke masyarakat sekitar tempat praktik dokter S. “Hasil tes swab sudah keluar negatif dan tempat praktik dokter S di Mandan, Sukoharjo diizinkan buka kembali seperti biasa,” ujarnya.

Tempat praktik dokter S di Mandan, Sukoharjo tersebut sekarang sudah menerima pasien. Gugus Tugas Percepatan Penanganan Virus Corona Sukoharjo masih terus berkoordinasi dengan pihak pengelola praktik dokter S untuk mengetahui perkembangan setelah buka kembali.

“Sebelumnya tempat praktik dokter S tersebut direkomendasikan untuk ditutup sementara untuk isolasi mandiri 14 hari karena sempat melakukan kontak erat dengan pasien virus corona. Tapi sekarang sudah boleh buka karena hasil tes swab keluar negatif,” lanjutnya.

Sebelumnya, Plt Camat Sukoharjo Havid Danang PW, Jumat (26/6) mengatakan, tempat praktik dokter S yang ditutup paksa berada disebelah selatan simpang empat Mandan, Kelurahan Mandan, Kecamatan Sukoharjo. Penutupan dilakukan oleh petugas gabungan tergabung dalam Gugus Tugas Percepatan Penanganan Virus Corona Kecamatan Sukoharjo.

Petugas tim gabungan bergerak menutup paksa tempat praktik dokter S pada Jumat (26/6) sore. Tindakan tegas dilakukan menindaklanjuti keresahan masyarakat mengingat tempat praktik S tetap buka dan tidak menerapkan protokol kesehatan berupa isolasi mandiri selama 14 hari. (Mam)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: tomi

Tags

Rekomendasi

Terkini

PUDAM Boyolali Rilis Aplikasi Tirta Amperaku

Minggu, 21 Desember 2025 | 12:10 WIB

Pemkab Klaten Siaga Antisipasi Bencana Saat Nataru

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:15 WIB

Gudang Oli di Tanjunganom Grogol Terbakar

Senin, 15 Desember 2025 | 21:50 WIB

Ratusan Pelari Ramaikan Run To Geopark Klaten

Senin, 15 Desember 2025 | 10:20 WIB

Petugas Gabungan Gelar Apel Jelang Libur Nataru.

Kamis, 11 Desember 2025 | 22:05 WIB

Bripka Eriqo Terima Penghargaan dari PBB

Rabu, 10 Desember 2025 | 13:35 WIB
X