Polres Sukoharjo Buru Pelaku Penyebar Berita Hoax Corona

Photo Author
- Selasa, 17 Maret 2020 | 01:41 WIB

SUKOHARJO, KRJOGJA.com - Polres Sukoharjo buru pelaku penyebar berita hoax terkait Vrus Corona. Polisi meminta pada masyarakat tetap tenang dan tidak mudah begitu saja percaya kabar yang diterima tanpa melalui konfirmasi jelas.

Kapolres Sukoharjo AKBP Bambang Yugo Pamungkas, Senin (16/03/2020) mengatakan, berita hoax terkait virus corona muncul sejak beberapa hari terakhir di Sukoharjo. Penyebaran dilakukan pelaku melalui media sosial. Kondisi tersebut membuat resah masyarakat dan pihak lainnya.

Pelaku penyebar berita hoax tersebut sekarang sedang diburu Polres Sukoharjo untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Polisi sekarang mengumpulkan sejumlah bukti untuk menjerat pelaku menggunakan Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE). "Polres Sukoharjo sudah memiliki tim cyber dan sedang memburu pelaku penyebar berita hoax terkait virus corona," ujarnya.

Beberapa berita hoax sudah dikumpulkan tim cyber Polres Sukoharjo untuk dijadikan barang bukti. Berita hoax tersebut didapat dari media sosial.

"Keberadaan berita hoax terkait virus corona ini sangat meresahkan. Masyarakat kami minta selektif dan tidak mudah terpancing atau asal menyebar informasi yang belum jelas kebenarannya," lanjutnya.

Salah satu berita hoax yang sempat beredar diantaranya adanya satu pasien positif virus corona sedang dirawat disalah rumah sakit di Sukoharjo. Kabar tersebut membuat resah masyarakat. Polisi sudah mengantongi bukti berita hoax untuk ditelusuri pelakunya.

Kapolres menjelaskan, kerawanan soal hoax sangat tinggi mengingat banyak informasi beredar berkaitan dengan virus corona. Masyarakat harus diminta selektif dan tidak terpancing isu sebelum dipastikan kebenarannya.

Tim cyber bertugas memantau semua perkembangan informasi mengenai virus corona di dunia maya. Termasuk diantaranya di sosial media. Apabila ada hal mencurigakan dan mengarah ke hoax maka Polres Sukoharjo langsung melakukan tindakan pencegahan.

Kepala Bidang Penanggulangan Penyakit Menular (PPM) DKK Sukoharjo, Bejo Raharjo mengatakan, berita hoax yang beredar di media sosial terkait virus corona sudah sangat meresahkan. Keresahan juga dikatakan Bejo dialami DKK Sukoharjo karena mendapat banyak pertanyaan dari sejumlah pihak. Sebab berita yang beredar di media sosial sudah dibaca banyak orang. (Mam)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: ivan

Tags

Rekomendasi

Terkini

PUDAM Boyolali Rilis Aplikasi Tirta Amperaku

Minggu, 21 Desember 2025 | 12:10 WIB

Pemkab Klaten Siaga Antisipasi Bencana Saat Nataru

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:15 WIB

Gudang Oli di Tanjunganom Grogol Terbakar

Senin, 15 Desember 2025 | 21:50 WIB

Ratusan Pelari Ramaikan Run To Geopark Klaten

Senin, 15 Desember 2025 | 10:20 WIB

Petugas Gabungan Gelar Apel Jelang Libur Nataru.

Kamis, 11 Desember 2025 | 22:05 WIB

Bripka Eriqo Terima Penghargaan dari PBB

Rabu, 10 Desember 2025 | 13:35 WIB
X