SUKOHARJO, KRJOGJA.com - Partai Politik (Parpol) akan menerima pencairan bantuan keuangan dalam dua tahap dengan nilai mengalami perubahan. Hal tersebut terjadi karena pada tahun 2019 ini ada pelaksanaan pemilu yang sudah selesai digelar pada April lalu.
Kepala Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Pemkab Sukoharjo, Gunawan Wibisono, Rabu (28/8) mengatakan, parpol di Sukoharjo hingga akhir tahun 2019 ini akan menerima pencairan dana bantuan dalam dua tahap dengan nilai berbeda. Hal tersebut terjadi karena faktor adanya pelaksanaan pemilu 2019.Â
Pemkab Sukoharjo untuk pemberian bantuan dana parpol sudah menyediakan anggaran sebesar Rp 1 miliar. Dana sepenuhnya telah disediakan dan tinggal dicairkan saja ke masing masing parpol. Syarat pencairan dilakukan terhadap parpol yang sebelumnya telah memenuhi ketentuan dengan mengumpulkan laporan pertanggungjawaban penggunaan dana bantuan parpol pada tahun sebelumnya.
Syarat laporan pertanggungjawaban penggunaan dana tahun sebelumnya wajib dipenuhi parpol dan tidak boleh ditawar lagi. Apabila tidak maka secara otomatis parpol tidak bisa melakukan pencairan dana bantuan.
Nilai bantuan untuk parpol tahap pertama diberikan dengan mengacu pada hasil pemilu 2014 lalu. Proses pencairan kemungkinan akan dilakukan setelah bulan Agustus-September mendatang. Sedangkan tahap kedua dilakukan setelah itu atau menunggu pelaksanaan pelantikan anggota DPRD Sukoharjo hasil pemilu 2019 pada 9 September mendatang. (Mam)
