BOYOLALI, KRJOGJA.com – Kejar target penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2), Badan Keuangan Daerah (BKD) Boyolali melakukan inovasi, diantaranya dengan mengadakan undian berhadiah bagi wajib pajak yang menunaikan kewajibannya sebelum tanggal 31 Mei mendatang.Â
Kepala Bidang Pajak Daerah BKD, Fara Soraya Devianti, Rabu (31/01/2018) menjelaskan, adanya undian tersebut dimaksudkan meningkatkan animo wajib pajak. Cara ini pernah dilakukan tahun 2017 dengan hadiah total sebesar Rp400 juta, dimana ada undian hadiah sebanyak 19 unit motor untuk 19 kecamatan serta satu unit mobil. Karena dinilai berhasil, tahun ini nilai undian berhadiah ditingkatkan menjadi Rp1 miliar, dimana dua unit motor akan diundi di tiap kecamatan. "Ada peningkatan anggaran untuk hadiah pada tahun 2018 berupa dua unit sepeda motor bagi setiap kecamatan atau total 38 unit, serta satu unit mobil serta satu unit rumah," terangnya.Â
Untuk target PBB-P2 tahun ini, lanjutnya, yakni sebesar Rp 27,7 milyar dengan jumlah Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang (SPPT) sebanyak 536.502 lembar. Saat ini, SPPT tersebut sudah dibagikan hingga ke tingkat kecamatan. Untuk mekanisme pembayaran pajak bisa dilakukan secara konvensional melalui Bank jateng, baik secara langsung melalui teller atau ATM, serta melalui aplikasi digital, yakni di situs https://sipad.boyolali.go.id. (Gal)
