SUKOHARJO, KRJOGJA.com - Gorong-Gorong di ruas jalan Mandan-Bedingin Banmati, tepatnya masuk wilayah RT 4 RW 3 Kelurahan Banmati, Kecamatan Sukoharjo Kota ambles. Kondisi tersebut membahayakan dan membutuhkan perbaikan secepatnya. Untuk sementara sebagai tanda peringatan warga memasang tumpukan ban bekas.
Warga Kelurahan Banmati, Kecamatan Sukoharjo Kota, Suyanto, Senin (22/01/2019) mengatakan, kondisi gorong-gorong yang ambles sangat membahayakan. Jalan berlubang dan cukup dalam ke saluran air, apabila dibiarkan maka bisa membuat celaka pengguna jalan bisa terperosok.
Amblesnya gorong-gorong terjadi sudah cukup lama sekitar satu bulan lalu. Namun sampai sekarang belum ada penanganan atau perbaikan dari petugas terkait. Warga hanya memberikan tanda dengan memasang tiga buah ban bekas ditumpuk dekat gorong-gorong tulisan agar pengguna jalan lebih waspada saat melintas.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Sukoharjo Suraji mengatakan, memang benar ada gorong-gorong ambles di jalan di wilayah Mandan - Bedingin Banmati, Kecamatan Sukoharjo Kota. Gorong-gorong tersebut ambles sudah lama sekitar satu bulan lalu.
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Sukoharjo sudah mengirimkan surat pemberitahuan kepada pihak Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo (BBWSBS) karena kewenangan perbaikan menjadi tugas BBWSBS. “Di bawah gorong-gorong yang ambles itu ada saluran irigasi dari Dam Colo Timur yang jadi kewenangan BBWSBS. Jadi perbaikan jadi tugas mereka,†ujar Suraji.
Kapan diperbaiki, Suraji mengatakan tidak mengetahui pasti karena sudah bukan kewenangan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Sukoharjo. “Yang rusak atau ambles itu gorong-gorongnya itu kewenangan BBWSBS. Kalau yang rusak jalannya itu kewenangan Pemkab Sukoharjo dan langsung kita perbaiki,†lanjutnya. (Mam)