Satu Polisi Tewas, KA Tabrak Mobil di Perlintasan Tak Berpalang

Photo Author
- Senin, 23 Oktober 2017 | 20:00 WIB

SUKOHARJO, KRJOGJA.com - Kecelakaan terjadi di perlintasan kereta api tanpa palang pintu KM 50 di perbatasan Desa Mayang, Kecamatan Gatak dengan Desa Purbayan, Kecamatan Baki antara Kereta Api Pasundan dengan mobil Toyota Innova warna hitam AD 8903 GK yang dikemudikan seorang polisi anggota Polres Sukoharjo Iptu Sumanto (56). Korban tewas seketika ditempat kejadian dan kondisi mobil mengalami rusak parah.

Saksi mata warga Desa Purbayan, Kecamatan Baki Ari Setyobudi, Senin (23/10/2017) mengatakan, kecelakaan terjadi sekitar pukul 15.15 WIB. Kronologis kejadian bermula saat korban mengemudikan mobil seorang diri keluar dari bengkel Waluyo. Lokasi bengkel sendiri tidak jauh dari tempat kejadian kecelakaan.

Korban diduga sengaja melintas di perlintasan kereta api tanpa palang pintu untuk mempercepat pulang ke rumah di Desa Singopuran, Kecamatan Kartasura. Saat akan menyeberang rel kereta api korban diduga tidak mengetahui ada kereta mau melintas.

Perlintasan sendiri tidak dilengkapi palang pintu pengaman sehingga membuat korban tetap berusaha menyeberang rel dari arah timur ke barat. Disaat bersamaan datang Kereta Api Pasundan dari Kiaracondong Bandung ke Surabaya dari arah utara ke selatan.  

Kecelakaan tidak dapat terhindarkan setelah kereta api menabrak mobil korban sampai terpental sekitar 18 meter. Kerasnya benturan menyebabkan mobil korban menabrak tujuh pilar pengaman rel dari cor beton sampai ambruk. Kondisi mobil korban mengalami rusak parah.

“Suara benturan sangat keras dan membuat warga sekitar kaget dan kemudian langsung mendekat memberikan pertolongan,” ujarnya.

Warga yang datang sudah melihat kondisi korban tewas dengan kondisi luka cukup parah. Warga kemudian melaporkan kejadian tersebut ke petugas. Selang tidak lama polisi datang untuk melakukan olah tempat kejadian perkara sampai sekitar pukul 18.30 WIB.

Warga Desa Purbayan, Kecamatan Baki sekaligus saksi mata Heru Budiyanto menambahkan, kondisi di lokasi kejadian cukup sepi. Selain itu posisi sinar matahari dari arah barat membuat orang yang mau menyeberang rel mengalami kesulitan melihat.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: danar

Tags

Rekomendasi

Terkini

PUDAM Boyolali Rilis Aplikasi Tirta Amperaku

Minggu, 21 Desember 2025 | 12:10 WIB

Pemkab Klaten Siaga Antisipasi Bencana Saat Nataru

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:15 WIB

Gudang Oli di Tanjunganom Grogol Terbakar

Senin, 15 Desember 2025 | 21:50 WIB

Ratusan Pelari Ramaikan Run To Geopark Klaten

Senin, 15 Desember 2025 | 10:20 WIB

Petugas Gabungan Gelar Apel Jelang Libur Nataru.

Kamis, 11 Desember 2025 | 22:05 WIB

Bripka Eriqo Terima Penghargaan dari PBB

Rabu, 10 Desember 2025 | 13:35 WIB
X