SUKOHARJO, KRJOGJA.com - Kawanan kera liar disekitar perbukitan Batu Seribu diduga kelaparan serang tanaman pangan dan rumah milik warga di wilayah Kecamatan Bulu. Warga resah dan meminta petugas melakukan penanganan karena serangan terjadi setiap saat.
Kepala Desa Tiyaran, Kecamatan Bulu Sunardi, Sabtu (12/08/2017) mengatakan, kawanan kera liar terlihat sudah turun dari perbukitan Batu Seribu Bulu sekitar dua bulan lebih. Jumlah kera cukup banyak dan langsung menyerang tanaman pangan milik warga di perkebunan dan pekarangan sekitar rumah. Pisang, jagung, kacang tanah, pepaya dan berbagai jenis tanaman sayuran rusak.
Kawanan kera liar, kata Sunardi semakin ganas dan berani menyerang dengan masuk ke dalam rumah warga guna menjarah makanan. Beberapa warga yang berusaha mengusir kawanan kera ketakutan karena kalah jumlah. Sebab kera sangat agresif dan berani menyerang warga diduga karena kelaparan.
"Setiap tahun khususnya saat musim kemarau dipastikan selalu ada serangan kawanan kera liar dari Bukit Batu Seribu Bulu. Mereka turun karena kelaparan setelah diatas bukit sudah tidak ada lagi makanan,†ujarnya.
Diatas bukit kawanan kera liar biasanya mendapatkan makanan dari berbagai tumbuhan buah. Petugas sudah sering melakukan penghijauan dengan penanaman berbagai tanaman buah sebagai penyediaan bahan pangan untuk kawanan kera. Namun saat musim kemarau tanaman tidak berbuah dan menyebabkan kawanan kera liar sulit mendapatkan makanan. (Mam)
