KLATEN (KRjogja.com) - Komunitas peduli anak yang tergabung dalam Istana Dongeng Nusantara berupaya menyelamatkan dan membangun karakter anak bangsa melalui dongeng.
Koordinator Istana Dongeng Nusantara, Muhammad Nasyir atau Kak Nasyir, di sela menggelar pantomime di jalan depan Gedung Pandanaran, Klaten Minggu (4/12) mengemukakan, Istana Dongeng Nusantara merupakan komunitas peduli anak, yang anggotanya terdiri dari berbagai latar belakang. Diantaranya ada yang dari kalangan guru, penyiar radio, bahkan juga arsitek.
"Kita tidak bisa menghindar dari teknologi informasi, tetapi anak-anak harus kita bangun karakternya untuk tetap memiliki kepribadian ketimuran, kreatif, dan  bersosalisasi dengan lingkunganya. Sekarang orangtua saja dikalahkan sama HP, bangun tidur anak-anak sudah cari HP, sepanjang hari sibuk dengan HP. Bahkan anak-anak bisa stress gara-gara HP,†kata Muhammad Nasyir.
Beberapa kegiatan yang dilakukan oleh Istana Dongeng Nusantara adalah memberikan kuliah dongeng, safari dongeng, dan dongeng on the street.
Di Klaten kemarin, selain menyuguhkan dongeng melalui pantomime, juga mangajarkan langsung pada anak-anak yang menonton. Ternyata kegiatan itu mendapat apresiasi luar biasa dari anak-anak. (Sit)