Krjogja.com - SUKOHARJO - Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Sukoharjo resmi memiliki gedung baru. Peresmian gedung IBI dipimpin Bupati Sukoharjo Etik Suryani, Minggu (24/9). Usai diresmikan, gedung baru IBI langsung digunakan kegiatan Rapat Kerja Cabang (Rakercab).
Bupati Sukoharjo Etik Suryani dalam sambutannya saat peresmian gedung dan Rakercab IBI Sukoharjo mengatakan, sebagaimana kita ketahui bersama, bahwa profesi bidan diakui sebagai tenaga profesional di dalam bidang kesehatan yang bertanggung jawab dan akuntabel, yang bekerja sebagai mitra perempuan untuk memberikan dukungan, asuhan dan nasehat selama masa hamil, masa persalinan atas tanggung jawab sendiri dan memberikan asuhan kepada bayi baru lahir.
Baca Juga: Raja Harald V Sambut Duta Besar RI untuk Norwegia Teuku Faizasyah D
IBI sebagai wadah para bidan harus siap mengoptimalkan peran dan kiprahnya untuk turut mengambil bagian dalam pembangunan kesehatan, khususnya peningkatan derajat kesehatan masyarakat, menciptakan lingkungan dan keluarga yang bersih, sehat serta sejahtera lahir-batin. Untuk itu saya sangat berharap agar IBI dapat berkomitmen akan hal ini. Selain itu IBI juga berperan dalam meningkatkan kualitas SDM dalam hal ini bidan, karena bidan adalah ujung tombak dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, khususnya kepada ibu dan anak.
"Saya memberikan apresiasi atas dibangunnya Gedung IBI Kabupaten Sukoharjo ini, semoga dengan adanya Gedung IBI ini dapat dijadikan sebagai tempat untuk kegiatan pertemuan dan koordinasi antar anggota IBI serta bisa dipakai untuk kegiatan masyarakat," ujarnya.
Baca Juga: Ketimpangan Ekonomi Digital: Pentingnya Regulasi untuk Melindungi UMKM
Selain acara Peresmian Gedung IBI, Etik Suryani melanjutkan pada pagi hari ini juga dilaksanakan Rapat Kerja Cabang (Rakercab) IBI Cabang Sukoharjo. Saya berharap melalui rakercab ini, agar dijadikan sebagai sarana untuk evaluasi program-program kerja IBI Cabang Sukoharjo terdahulu, sehingga dapat dijadikan sebagai masukan bagi penyusunan program-program kedepan dalam mendukung kontribusi percepatan keberhasilan pembangunan kesehatan ibu dan anak serta kesejahteraan keluarga.
"Saya berharap kepada seluruh anggota IBI Kabupaten Sukoharjo untuk dapat berperan secara aktif dan melakukan berbagai inovasi sehingga mampu mengubah paradigma masyarakat untuk lebih mengutamakan upaya pencegahan dengan senantiasa menerapkan gerakan masyarakat untuk hidup sehat (GERMAS), khususnya dibidang kesehatan reproduksi dan keluarga berencana yang menjadi program unggulan IBI," lanjutnya. (Mam)