Krjogja.com Sukoharjo Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) online tahun ajaran 2024/2025 menekankan prinsip gratis, objektif, transparan dan akuntabel. Seluruh proses mulai pendaftaran sampai pengumuman dapat dilihat langsung secara online oleh calon siswa dan masyarakat.
Bupati Sukoharjo Etik Suryani, Rabu (29/5) mengatakan, tahun ajaran 2023/2024 segera berakhir dan segera memasuki tahun ajaran baru 2024/2025. Sebelum tahun ajaran baru diterapkan terlebih dahulu sekolah akan membuka PPDB untuk menjaring calon siswa baru.
Dalam proses PPDB tersebut Pemkab Sukoharjo menerapkan secara online. Program tersebut dilakukan untuk mempermudah calon siswa mendapat sekolah. Disisi lain juga bentuk pemerataan sekolah mendapatkan siswa baru untuk memenuhi kuota yang disediakan.
Bupati menegaskan, prinsip PPDB online SMP yakni Pertama objektif, transparan dan akuntabel, Kedua, tanpa diskriminasi atas dasar pertimbangan gender, agama dan etnis, Ketiga, dibagi menjadi empat jalur yakni jalur zonasi (zonasi lingkungan dan zonasi kecamatan), jalur afirmasi, jalur prestasi dan jalur perpindahan tugas orang tua.
Keempat, pendaftar jalur zonasi lingkungan akan langsung diterima, Kelima, jalur perpindahan tugas orang tua dapat diisi oleh pendaftar anak guru (orang tuanya mengajar di sekolah pilihan pertama), Keenam sistem online dan Ketujuh tidak dipungut biaya atau gratis.
"PPDB Online SMP tetap menerapkan prinsip gratis, objektif, transparan dan akuntabel. Sekolah diminta segera melakukan persiapan. Termasuk juga orang tua murid dan calon siswa baru. Selama proses PPDB nanti bisa dilakukan pengawasan bersama karena menerapkan sistem online," ujarnya.
Bupati mengatakan, sudah menerima laporan perkembangan persiapan PPDB online SMP dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud). Sekolah, tenaga pendidik dan peralatan yang dibutuhkan telah disiapkan dan tinggal menunggu pelaksanaan saja. Dalam pelaksanaan nanti tidak jauh beda dengan tahun ajaran sebelumnya.
"Para orang tua murid dan calon siswa baru diminta tetap tenang dan mendaftar sesuai jalur yang disediakan dan jadwal yang ditentukan," lanjutnya.
Kepala Disdikbud Sukoharjo Heru Indarjo, mengatakan, lima syarat khusus PPDB Online SMP Tahun Pelajaran 2024/2025 akan diterapkan. Syarat khusus tersebut melengkapi syarat umum yang sudah diterapkan Disdikbud Sukoharjo di SMP negeri. "Pada pelaksanaan PPDB online SMP Tahun Pelajaran 2024/2025 nanti dan tahun sebelumnya juga sudah menerapkan syarat umum dan khusus. Itu juga sesuai kebijakan pemerintah dan menyesuaikan dengan jalur pendaftaran yang dibuka," ujarnya.
Disdikbud Sukoharjo berharap masyarakat khususnya para orang tua untuk bisa memahami penerapan syarat umum dan khusus tersebut. Sebab penerapannya juga sangat membantu para orang tua dalam mencarikan sekolah untuk anak ditingkat SMP negeri.
"Ada jalur pendaftaran sendiri misal untuk jalur lingkungan sudah ada ketentuan syarat pendaftarannya. Begitu pula jalur afirmasi dan lainnya," lanjutnya.
Pada pelaksanaan PPDB nanti pihak sekolah juga diminta bantuannya untuk memberikan sosialiasi dan edukasi kepada masyarakat. Hal ini penting agar para orang tua dan calon siswa baru tidak kebingungan saat mendaftar.
"Hanya perlu pengecekan saja lagi khususnya mengenai kelengkapan alat. Tapi pada dasarnya pihak sekolah siap. Hanya memastikan saja agar pada saat pelaksanaan tidak terjadi gangguan sehingga menimbulkan protes orang tua atau calon siswa baru," lanjutnya. (Mam)
