KRjogja.com - KLATEN - Seiring semakin meningkatnya minat masyarakat untuk mempunyai hewan peliharaan, tentu harus diimbangi dengan pemahaman pemeliharaan hewan dengan segala resikonya. Hal ini perlu diperhatikan bahwa Kesehatan hewan peliharaan harus menjadi perhatian serius karena ada penyakit dari hewan yang bisa menular ke manusia.
"Ada hal yang harus dipahami ketika memelihara hewan yaitu adanya penyakit yang menular ke manusia dari hewan atau sebaliknya yang sering disebut zoonosis," ungkap Dokter Hewan Abdurrahman Hanif, pengelola Klinik Kesehatan Hewan di wilayah Wedi, Klaten, dalam keterangan persnya, Senin (20/1/2025).
Abdurrahman Hanif mengatakan, masyarakat harus semakin teredukasi untuk menjaga dengan ketat Kesehatan hewan peliharaannya, terutama saat ini di saat mulai memasuki musin penghujan. Di saat musim hujan penyakit karena virus akan semakin meningkat. Selain hewan peliharaan, jenis hewan ternak juga rawan terserang virus mulut dan kuku di saat musim penghujan.
Baca Juga: Pagar Balai Desa Rubuh, Kecewa Kades Tidak di Tempat
Secara umum, penyakit zoonotik dapat dicegah dengan Tindakan pencegahan yang dapat dilakukan dengan menjaga kebersihan hewan peliharaan maupun hewan ternak, menjaga lingkungan tempat tinggal.
Abdurrahman Hanif mengungkapkan, pastikan hewan peliharaan mendapatkan vaksin secara lengkap. Upaya mencegah penyakit zoonotik bisa dilakukan oleh para peternak dengan cara menjaga kebersihan kandang dan hewan ternak. Demikian pula bila hewan sakit segera untuk konsultasi dengan Dokter Hewan atau dengan Dinas yang membidangi Kesehatan hewan.
Lebih dari 60 persen penyakit menular pada manusia merupakan penyakit zoonosis atau dapat dikatakan berasal dari hewan, serta 75 persen penyakit menular yang baru muncul pada manusia dikategorikan penyakit zoonotik.
Baca Juga: Prajurit Hidrosal dan Lanal Semarang Ziarahi KSAL Pertama Mas Pardi
Oleh karena itu, Dokter Hewan Hanif Bersama kolega membuka Klinik Kesehatan Hewan di daerah Wedi, Kabupaten klaten.
"Pilihan kecamatan Wedi untuk membuka klinik untuk memudahkan masyarakat di daerah pinggiran bisa mendapatkan fasilitas Kesehatan untuk hewan peliharaannya," pungkasnya.(*-1)
