KRjogja.com, BOYOLALI - Bupati Boyolali, Agus Irawan meninjau langsung jembatan penghubung antar dukuh yang putus akibat banjir bandang di Desa Kendel, Kecamatan Kemusu pada Sabtu (1/3/2025).
Mendapat kabar tersebut, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali langsung bergerak cepat menerjunkan bantuan bagi warga yang terdampak.
Bupati Boyolali Agus Irawan mengecek langsung meninjau lokasi kejadian untuk memastikan keadaan jembatan tersebut. Pada kunjungan itu, ia didampingi oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) dan Kepala Pelaksana BPBD Boyolali.
Bupati Agus memastikan akan menyegerakan perbaikan jembatan putus tersebut di tahun ini, karena menjadi satu-satunya penghubung wilayah di desa tersebut.
"Kita sudah menyalurkan beberapa bantuan sampai semua sudah terkondisikan kemarin." kata Bupati, Rabu (5/3/2025).
Sementara, Kepala Desa (Kades) Kendel Kusmanto Hadikusumo Wijoyodiningrat, memgatakan malam itu kiranya saat sholat tarawih hingga pukul 00.00 WIB, hujan deras mengguyur desa tersebut hingga mengakibatkan air sungai meluap sampai permukiman warga dan menerjang jembatan penghubung Dukuh Glinggang dan Dukuh Gagan.
Jembatan penghubung tersebut putus hingga mengisolir 67 kepala keluarga (KK) yang berada di Dukuh Gagan. Kusmanto mengatakan, jika jembatan tak kunjung diperbaiki maka warga dukuh tersebut kesulitan menggunakan sepeda motor dan harus memutar jalan sejauh dua kilometer untuk bisa meraih jalan poros desa.
"Disana benar-benar terisolir dari segala akses 67 kepala keluarga itu, dan apabila pemerintah atau siapapun yang melihat hal ini bisa membantu kami untuk kesejahteraan warga yang terisolir tersebut." kata dia.
Sebagai informasi, jembatan yang putus tersebut memiliki panjang 14 meter dan lebar 3,5 meter, terdiri dari dua pilar dengan lebar antar pilar 2,5 meter dan tinggi ruang antar pilar 2,3 meter. Abutment dan sayap abutment bagian selatan sudah runtuh dan longsor.
Untuk itu, perlu dibuat rambu-rambu peringatan agar tidak melewati jembatan tersebut dan petunjuk jalan alternatif yang dapat dilewati oleh kendaraan.
Selanjutnya estimasi biaya penggantian jembatan dengan struktur jembatan komposit (IWF) akan menelan anggaran kurang lebih Rp 1,6 miliar yang direncanakan dikerjakan pada tahun 2025 ini. (Mul)