Nilai IDSD Tinggi, Sukoharjo Daerah Berdaya Saing Nasional

Photo Author
- Kamis, 26 Juni 2025 | 22:40 WIB
Bupati Sukoharjo Etik Suryani saat membuka sosialisasi IID tahun 2025 dan Review Hasil Penilaian IID tahun 2024. (  (Wahyu imam ibadi))
Bupati Sukoharjo Etik Suryani saat membuka sosialisasi IID tahun 2025 dan Review Hasil Penilaian IID tahun 2024. ( (Wahyu imam ibadi))


KRJOGJA.com Sukoharjo Nilai Indeks Daya Saing Daerah (IDSD) Kabupaten Sukoharjo tahun 2024 nomor dua nasional. Nilai tinggi tersebut membuat Kabupaten Sukoharjo sebagai daerah inovatif dan berdaya saing tinggi secara nasional mampu menciptakan iklim investasi yang kondusif, memperluas kesempatan kerja dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Hal tersebut disampaikan Bupati Sukoharjo Etik Suryani saat membuka sosialisasi Indeks Inovasi Daerah (IID) tahun 2025 dan Review Hasil Penilaian Indeks Inovasi Daerah (IID) tahun 2024. Kegiatan digelar di Auditorium Wijaya Utama Lantai 10 Gedung Menara Wijaya, Kamis (26/6).

Etik Suryani dalam sambutannya mengatakan Indeks Inovasi Daerah merupakan salah satu instrumen penting dalam mendorong budaya inovasi di lingkungan pemerintah daerah. Bahkan Pemerintah Pusat melalui Kementerian Dalam Negeri telah menetapkan penilaian ini, sebagai tolok ukur untuk menilai sejauh mana komitmen dan kemampuan daerah dalam melakukan inovasi baik di bidang tata kelola pemerintahan daerah, pelayanan publik maupun urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah.

Baca Juga: SEOJK Non7 Tahun 2025 Langkah Kongkret Untuk Kesehatan

"Oleh karena itu, saya menyambut baik kegiatan yang dilaksanakan pada hari ini, karena merupakan bagian dari langkah strategis untuk mengakselerasi perwujudannya. Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat meningkatkan pemahaman kita bersama mengenai indikator, metode pengukuran dan strategi peningkatan nilai indeks inovasi di daerah, melalui pengembangan inovasi yang lebih sistematis, terukur dan berkelanjutan," ujarnya.

Bupati ingin menekankan bahwa inovasi bukan hanya tentang teknologi atau sistem digital tetapi juga mencakup cara baru dalam menyelesaikan masalah, mempercepat layanan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Maka dari itu kreativitas dan kolaborasi lintas sektor sangat dibutuhkan.

Baca Juga: Libur Panjang Tahun Baru Islam, BRI Siapkan Layanan Weekend Banking Hingga Digital Banking

"Mari kita jadikan momentum ini, sebagai tonggak awal untuk memperkuat komitmen kita dalam rangka membangun gerakan inovasi yang lebih kuat, lebih luas dan lebih berkelanjutan untuk mewujudkan sukoharjo yang lebih maju, adil dan bermartabat," lanjutnya. (Mam)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Tomi Sujatmiko

Tags

Rekomendasi

Terkini

PUDAM Boyolali Rilis Aplikasi Tirta Amperaku

Minggu, 21 Desember 2025 | 12:10 WIB

Pemkab Klaten Siaga Antisipasi Bencana Saat Nataru

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:15 WIB

Gudang Oli di Tanjunganom Grogol Terbakar

Senin, 15 Desember 2025 | 21:50 WIB

Ratusan Pelari Ramaikan Run To Geopark Klaten

Senin, 15 Desember 2025 | 10:20 WIB

Petugas Gabungan Gelar Apel Jelang Libur Nataru.

Kamis, 11 Desember 2025 | 22:05 WIB

Bripka Eriqo Terima Penghargaan dari PBB

Rabu, 10 Desember 2025 | 13:35 WIB
X