KLATEN, KRJOGJA.com - Pasca erupsi pada Selasa (3/3/2020), warga lereng Gunung Merapi wilayah Kecamatan Kemalang, Klaten mengamankan bak-bak penampungan air dengan menutup rapat-rapat agar tidak terkena abu. Selain itu, mereka tetap beraktivitas normal seperti hari-hari biasa.
Warga Dukuh Deles, Desa Sidorejo, Kemalang Sukiman mengemukakan, saat terjadi gemuruh, warga berhamburan keluar rumah, namun mereka tidak panik. Beberapa warga justru melihat fenomena alam yang luar biasa tersebut, bahkan ada yang mengabadikan dengan foto maupun video.
Dikhawatirkan akan tejadi hujan abu, warga sempat sibuk menutup bak-bak penampungan air milik mereka, agar tidak tercemar abu vulkanik. “Situasi aman terkendali. Warga hanya sibuk menutup bak-bak penampungan air untuk antisipasi kalau hujan abu, dan ternyata tidak ada hujan abu di Deles,†kata Sukiman.
Merapi Erupsi, Warga Kalitengah Sempat Lakukan Evakuasi
Imbas Merapi Erupsi, Bandara Adi Soemarmo Tutup Sementara
Terpisah, perangkat Desa Balerante, Jainu mengemukakan, warga sempat berlarian ke jalan-jalan, namun hanya berada di kampung setempat. Setelah suasana aman, warga kembali ke rumah masing-masing dan beraktivitas seperti biasa. “Saya terbangun karena suara gemuruh. Begitu keluar rumah, terlihat Merapi erupsi,†kata Jainu. (Sit)