KLATEN, KRJOGJA.com - Rumah Sakit Umum Pusat dr Soeradji Tirtonegoro (RSST) Klaten berhasil melakukan operasi canggih. Yakni bedah saraf mikro pada pasien penderita trigeminal neuralgia dengan micro vascular decompresi (MVD), endoskopi otak pada pasien hidrosefalus, dan tumor tulang belakang.Â
Keberhasilan tiga operasi itu dilakukan oleh tim dokter milenial, terdiri dr. Wisnu Baskoro,Sp.Bs dan dr. Andrianto Purnawan, Sp.Bs. Kesuksesan tiga operasi tersebut merupakan yang pertama di Kabupaten Klaten, sehingga menjadi harapan baru bagi para pasien.
Dokter Wisnu dan dr Andrianto Jumat (3/5) mengemukakan, kesuksesan tindakan operasi bedah saraf tersebut tidak hanya didukung peralatan canggih saja, melainkan juga butuh tim yang mumpuni. Terlebih lagi diperlukan pendekatan emosional antara dokter dan pasien, sehingga pasien memiliki keyakinan kuat untuk sembuh.
"Sebelum operasi saya dialog dengan pasien dan keluarganya. Saya jelaskan rinci sampai berapa lama waktu operasi, resiko komplikasi, hingga berapa persen kemungkinan sembuh. Hal ini penting, karena sugesti akan berpegaruh besar pada keberhasilan operasi dan kesembuhanya,†jelas dr Wisnu.
Pasien yang sukses menjalani operasi trigeminal neuralgia, Ny Ismiati, warga Karangdukuh, Jogonalan, Klaten, mengatakan, selama empat tahun menderita penyakit tersebut. Sudah berobat ke beberapa rumah sakit, bahkan sampai giginya harus dicabut.
Penyakitnya baru sembuh setelah ia menjalani operasi bedah saraf, dan ditangani tim dua dokter muda RSST tersebut. “Selama delapan bulan terakhir sakit sekali, akhirnya operasi. Di rumah sakit hanya dua hari, sudah sembuh langsung boleh pulang,†kata Ismiati. (Sit)