SUKOHARJO, KRJOGJA.com - Kuota penerima Kartu Indonesia Pintar (KIP) untuk siswa Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Sukoharjo naik. Apabila sebelumnya tahun 2017 hanya menerima 19.000 orang maka tahun 2018 naik menjadi 27.432 orang.Â
Sedangkan kuota untuk siswa SMP 14.009 orang. Kartu yang sudah jadi dibagikan secara bertahap. Pembagian mulai dilaksanakan di pendapa kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sukoharjo, Selasa (24/4).
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sukoharjo Darno mengatakan, proses pencetakan KIP sebagian sudah selesai. Pemerintah pusat juga telah mendistribusikannya ke daerah penerima termasuk Kabupaten Sukoharjo. KIP yang belum tercetak masih ditunggu penyelesaiannya untuk segera dibagikan ke siswa penerima.
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sukoharjo begitu mendapatkan kiriman langsung membagikan KIP. Seperti dilakukan terhadap 1.200 KIP sudah diserahkan ke siswa SD. KIP dibagikan mengingat proses pencetakan sudah jadi dan bisa langsung digunakan.
"Pembagian dilakukan secara bertahap. Setelah KIP sudah selesai dicetak maka langsung diberikan ke siswa. Sedangkan KIP yang belum jadi dicetak masih kami tunggu," ujar Darno.
KIP memiliki fungsi sangat penting bagi siswa untuk mendapatkan bantuan keuangan. Nominal yang diterima siswa bervariasi seperti siswa SD sebesar Rp 450.000 per anak per tahun dan siswa SMP Rp 750.000 per anak per tahun dan siswa SMA Rp 1 juta per anak per tahun.
Pemerintah pusat memberikan dana bantuan untuk kepentingan pribadi siswa. Bantuan diberikan langsung pada siswa bersangkutan dan tidak melalui sekolah. (Mam)