KLATEN, KRJOGJA.com - PT. Bank Negara Indonesia (BNI) Kantor Cabang Klaten ikut mendampingi dalam pemberdayaan dan pengelolaan dana desa yang telah disalurkan pemerintah ke desa-desa di Kabupaten Klaten. Pendampingan dilakukan agar pengelolaan anggaran lebih transparan.
Pimpinan BNI Kantor Cabang Klaten, Himawan Herrachmadi, mengatakan, BNI bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten dalam hal ini Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dispermades) untuk ikut memberdayakan dana desa yang telah diterima dari pemerintah.
"Dalam hal ini para pemerintah desa menerima dana desa yang kemudian disalurkan ke Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) yang ikut mengelola apa yang menjadi bisnisnya. BNI mendampingi, misalnya yang ada di Desa Ponggok ada pengelolaan usaha mikro kecil menengah (UMKM)," ujar Himawan, Jumat (25/8/2017).
Dari pendampingan itu, lanjut dia, saat sampai dengan pengelolaan transaksinya diharapkan melalui BNI Direct, sehingga terkontrol. Artinya, masing-masing Bumdes akan dibuatkan program sehingga pengelolaan dana lebih transparan dan mudah untuk dipertanggungjawabkan.
Sampai saat ini telah ada lima Bumdes yang memanfaatkan BNI Direct. BNI masih mengembangkan hingga ditargetkan mencapai 14 Bumdes. Di Klaten, jumlah Agen 46 BNI mencapai 110 agen, dari jumlah itu sudah ada 14 Bumdes yang telah bekerjasama.
"Untuk Agen 46 BNI masih terus kita kembangkan di 26 kecamatan di Klaten. Harapannya nanti menjangkau semua Bumdes. Syarat kerjasama cukup mudah, yakni memiliki peraturan desa (perdes), AD/ART yang jelas selanjutnya didaftarkan ke Dispermades baru dilakukan kerjasama," jelasnya.(R-9)