KLATEN (KRjogja.com) - Sebanyak 802 ekor sapi betina di Kabupaten Klaten sudah memiliki asuransi usaha ternak sapi (AUTS). Jumlah tersebut belum signifikan jika dibanding dengan total sapi di Klaten yang mencapai  hampir 100.000 ekor.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Klaten Wahyu Prasetyo di sela acara penyerahan klaim AUTS, Kamis (16/02/2017) mengemukakan, asuransi usaha ternak sapi di Klaten baru mencakup 802 ekor sapi, berasal dari 32 kelompok peternak.
Dijelaskan Wahyu Prasetyo, populasi sapi potong di Kabupaten Klaten sebanyak 93.798 ekor, dan sapi perah 6 ribu ekor. Dari jumlah tersebut, sekitar 30.000 ekor merupakan sapi betina produktif yang akan melahirkan anak. Dengan demikian perlu dilindungi dengan asuransi, sehingga resiko kematian ada gantinya. Ia berharap, secara bertahap seluruh sapi produkltif di Klaten nantinya bisa diasuransikan.
Kabid Peternakan Sri Muryani Dwiatmini menjelasakan premi yang seharusnya dibayar peternak adalah Rp 200 ribu per ekor sapi per tahun. Namun demikian peternak hanya perlu membayar Rp 40 ribu saja, karena pemerintah memberikan subsidi sebesar Rp 160 ribu per ekor.
Dengan asuransi usaha ternak sapi tersebut, akan memberikan ketenangan bagi para peternak, karena jika sapi mengalami kamatian maupun resiko hilang, akan mendapat klaim asuransi sebesar Rp 10 juta. (Sit)