BOYOLALI (KRjogja.com) – Polres Boyolali menyiapkan 17 unit camera circuit television (CCTV) di sebelas titik lokasi guna monitoring arus mudik dan balik lebaran,
Kapolres Boyolali AKBP Agung Suyono melalui Kabagops Kompol Sri Haryanto, Senin (27/06/2016) masih melakukan pengecekan terhadap sejumlah CCTV yang selama ini sudah terpasang di jalur utama Solo – Semarang yang menjadi jalur utama mudik di wilayah Boyolali. Beberapa CCTV yang sudah tak dioperasionalkan ataupun sudah rusak akan kembali diaktifkan untuk pengawasan arus lalin yang akan meningkat selama arus mudik dan balik lebaran. Â
“Nanti akan kami cek secara keseluruhan agar siap digunakan untuk pemantauan arus mudik. Lokasi CCTV tersebut, imbuhnya, berada di titik-titik yang selama ini rawan kemacetan, pelanggaran lalin, hingga rawan kecelakaan yang banyak berada di jalur Solo - Semarang," kata Kompol Haryanto.
Kabagops menjelaskan unit CCTV yang dipasang di titik-titik rawan macet diantaranya dua unit CCTV di wilayah Pasar Ampel, dua unit di perempatan Terminal Sunggingan, tiga unit di perempatan Pasar Boyolali Kota, serta masing-masing satu unit di perempatan Tegalwire, depan Mapolres Boyolali, pertigaan Randusari, pertigaan Ngangkruk, dan pertigaan Bangak. "Ada pula satu unit CCTV terpasang di Tanjakan Keboan, di wilayah Ampel, sebab di tanjakan yang berbentuk tapal kuda ini kerap terjadi kecelakaan." (M-9)