Krjogja.com - KLATEN – Karya Bakti Mandiri Klaten Bersinar (KBMKB) ke-21 tahun 2023, di Desa Ngrudul, Kecamatan Kebonarum, Kabupaten Klaten resmi ditutup, Rabu (27/12/2023).
Perwira Pelaksana Kapten Inf. Sutrisno telah menjelaskan, memilih Desa Ngrundul sebagai tempat penyelenggaraan Karya Bakti Mandiri Klaten Bersinar ke-21 tahun 2023.
Keputusan ini diambil karena adanya keterbatasan pada jalur pertanian yang menyebabkan hambatan dalam mengakses area pertanian dan perekonomian.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Capres Pertama yang Sowan Sultan, Ini yang Diceritakan
Dari rangkaian kegiatan tersebut, didapatkan sasaran pokok berupa pengerjaan betonisasi jalan sepanjang 580 m, ketebalan 12 cm, dan lebar 4 m, serta membangun talud sepanjang 26 m dengan lebar 30 cm, dan ketinggian 50 cm.
Selain sasaran fisik, juga terdapat sasaran non-fisik seperti penyuluhan mengenai wawasan kebangsaan, penyuluhan berita hoax, penyuluhan bahaya kenakalan remaja, dan Dukcapil. Pencapaian keseluruhan dari semua sasaran tersebut telah berhasil mencapai 100%.
Dalam sambutan Bupati yang disampaikan Asisten Administrasi Umum Kabupaten Klaten, Muhammad Himawan Purnomo menyampaikan, bahwa kemanunggalan TNI dan rakyat tidak boleh berakhir dengan selesainya KBMKB ini.
Baca Juga: Jadwal KA Bandara YIA dari Stasiun Tugu Selama Nataru, Keberangkatan Terakhir Pukul 20.35 WIB
Dengan keutuhan TNI dan rakyat akan membuat bangsa kuat dan kokoh. Dengan kemanunggalan TNI dan rakyat, tidak ada satu pun kekuatan musuh yang bisa melemahkan bangsa.
Kemanunggalan TNI dan rakyat sendiri menjadi salah satu bentuk kewaspadaan terhadap segala bentuk ancaman dan tantangan bangsa dalam membangun negeri.
Program KBMKB telah dilaksanakan oleh tim yang terdiri dari 30 personel TNI, 2 Polri, 4 teknisi, 3 anggota aparat desa, dan 50 warga masyarakat. Seluruh pekerjaan telah berhasil diselesaikan pada tanggal 27 Desember 2023.
Baca Juga: Gus Hilmy: Pentingnya Kolaborasi dan Bersinergi, Modal Kader Pemimpin Masa Kini
Seusai penutupan upacara Komandan Kodim Letkol Czi Bambang Setyo Triwibowo, melalui Plh. Pasiter Kapten Inf. Sutrisno kepada media mengemukakan, KBMKB merupakan program yang membantu masyarakat secara fisik dan mempererat hubungan dengan TNI.
Ia berharap selepas kegiatan tersebut selesai kemanunggalan TNI dan rakyat terus dilestarikan.