Krjogja.com - Sukoharjo - Surip (80) warga Desa Geneng Kecamatan Gatak ditemukan meninggal dunia dalam kondisi mengapung di Sungai Gawok di wilayah Desa Krajan Kecamatan Gatak, Jumat (5/1). Polsek Gatak langsung turun ke lokasi kejadian dan meminta keterangan saksi. Hasilnya kejadian tersebut murni kecelakaan terpeleset hingga jatuh ke sungai.
Kapolsek Gatak AKP Hadi Sumaryono, Jumat (5/1) mengatakan, penemuan mayat perempuan terjadi sekitar pukul 08.00 WIB. Polisi mendapati laporan dari salah satu keluarga Surip yang mencarinya setelah tidak ada di rumah.
Baca Juga: Dinilai Sebagai Figur Paling Lengkap dan Tepat, Dr Tugiman Optimis Melenggang DPD RI
Usai mendapat laporan, polisi langsung menuju ke lokasi dan menemukan mayat Surip mengapung di sungai. Penemuan berawal setelah Surip pergi dua hari dari rumah.
Surip diketahui hidup seorang diri di rumah di wilayah Desa Geneng Kecamatan Gatak setelah suaminya meninggal. Surip diketahui memiliki riwayat penyakit pikun.
Kepergian Surip dari rumah diketahui para tetangga setelah melihat sempat berjalan melewati tepi sungai. Mayat Surip ditemukan tersangkut di sela-sela bambu di Sungai Gawok.
Polsek Gatak sudah melakukan penanganan kejadian penemuan mayat Surip. Pemeriksaan dan keterangan saksi telah dilakukan polisi. Hasilnya Surip meninggal murni karena kecelakaan terpeleset hingga jatuh ke sungai.
"Hasil pemeriksaan Puskesmas Gatak diketahui tidak ada tanda-tanda kekerasan dan murni terpeleset dan jatuh ke sungai saat hujan," ujarnya.
Mayat Surip sudah dievakuasi petugas dan diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan. Saat evakuasi tersebut petugas juga menemukan luka pada bagian tubuh mayat Surip karena benturan saat terpeleset ke sungai. (Mam)