Krjogja.com Sukoharjo Harga tiket bus mudik Lebaran 2024 pada awal puasa Ramadan ini sudah mengalami kenaikan sekitar 30 persen. Harga masih akan mengalami kenaikan mendekati Lebaran mendatang.
Kenaikan terjadi karena tingginya kebutuhan masyarakat pulang ke kampung halaman dan kembali lagi ke daerah perantauan. Terkait harga tiket bus Lebaran, Dinas Perhubungan (Dishub) Sukoharjo akan melakukan pemantauan.
Salah satu agen tiket bus di Terminal Bus Sukoharjo Andika, Kamis (14/3) mengatakan, harga tiket bus mudik Lebaran 2024 sudah mulai naik pada awal puasa Ramadan. Kenaikan sekarang sekitar 30 persen dibanding harga normal hari biasa.
Kenaikan harga tiket bus mudik Lebaran 2024 seperti terjadi pada tujuan Jakarta-Sukoharjo apabila pada hari normal biasanya hanya Rp 250.000 per orang maka sekarang naik menjadi Rp 320.000 per orang. Kenaikan harga tiket bus rutin terjadi pada momen Lebaran baik untuk arus mudik dan balik.
"Harga tiket bus mudik Lebaran 2024 sudah naik sejak awal puasa Ramadan. Saat ini kenaikan sekitar 30 persen dibanding hari normal biasa. Harga tiket bus akan terus naik menjadi 100 persen saat mendekati Lebaran sekitar awal April nanti," ujarnya.
Andika mengatakan, kenaikan harga tiket bus mudik Lebaran diberlakukan agen karena sudah menjadi kebijakan perusahaan bus. Agen hanya menjual tiket bus saja kepada masyarakat.
Tiket bus mudik Lebaran 2024 saat ini sudah mulai dipesan pemudik. Agen bus menerima pesanan tiket bus mudik Lebaran pada lima hari sebelum puasa Ramadan kemarin.
"Tiket bus mudik Lebaran 2024 untuk tanggal 8 dan 9 April sudah mulai dipesan pemudik," lanjutnya.
Andika mengatakan, kenaikan harga tiket bus mudik Lebaran 2024 nantinya tetap akan mengacu sesuai ketentuan pemerintah. Hal ini dilakukan mengingat sudah ada regulasi yang ditetapkan pusat.
Salah satu agen tiket bus Sukoharjo, Sofyan mengatakan, pesanan tiket bus mudik Lebaran sudah datang dan paling banyak H-7 hingga H-1 Lebaran. Tiket bus dipesan jauh hari oleh pemudik yang merantau di Jakarta dengan daerah tujuan pulang ke kampung halaman di Sukoharjo.
Agen bus sekarang menyediakan tiket dengan jumlah lebih banyak dibanding hari normal biasanya. Hal ini dilakukan sebagai antisipasi meningkatnya jumlah pesanan tiket bus mudik Lebaran dari pemudik.
"Untuk tiket bus disediakan banyak. Nanti pihak perusahaan bus menyesuaikan menyediakan armada untuk mengangkut pemudik. Saat ini pesanan tiket mudik Lebaran sudah mulai datang paling banyak H-7 hingga H-1 Lebaran," ujarnya.
Sofyan mengatakan, pesanan tiket bus mudik Lebaran yang datang merupakan perantauan warga Sukoharjo yang bekerja di Jakarta. Pemudik tersebut pesan tiket bus mudik untuk sendiri atau bersama dengan keluarga.
"Ada yang pesan hanya untuk tiket mudik saja. Tapi ada juga yang pesan tiket terusan, artinya pesan tiket mudik sekalian balik Lebaran," lanjutnya.
Kepala Dishub Sukoharjo Toni Sri Buntoro mengatakan, Dishub Sukoharjo akan melakukan pemantauan secara keseluruhan terhadap kesiapan arus mudik dan balik Lebaran 2024. Kesiapan tersebut seperti armada bus, harga tiket, izin trayek dan lainnya.