"Kondisi sekarang kering karena sudah kemarau. Di wilayah selatan Kabupaten Sukoharjo seperti Kecamatan Tawangsari, Weru dan Bulu rawan kebakaran lahan kosong, pekarangan dan hutan. Sedangkan di wilayah lain juga rawan kebakaran karena banyak rumah, tempat usaha dan industri. Jangan membakar sampah dan meninggalkan sumber api penyebab kebakaran. Juga pastikan dicek kelayakan kabel listrik untuk menghindari korsleting," lanjutnya.
Baca Juga: Peran Humas dalam Mengkomunikasikan Program Berkelanjutan Sangat Penting
Margono menjelaskan, Damkar Satpol PP Sukoharjo pada dasarnya masih memberikan toleransi masyarakat membakar sampah dengan catatan harus ditunggu atau diawasi hingga dipastikan api sudah padam. Namun yang sering terjadi selama ini masyarakat membakar sampah dan meninggalkan begitu saja disaat sumber api masih menyala dan rawan menyebabkan kebakaran.
"Di wilayah kering seperti di perkebunan atau hutan jangan memaksakan membakar daun kering karena rawan menyebabkan kebakaran. Jangan juga sengaja membakar untuk membuka lahan," lanjutnya. (Mam)