klaten

Boyolali Memanas, Syarat Jadi Ketua KONI Harus Pernah Menjadi Pengurus KONI atau Pengurus Cabor

Kamis, 2 Oktober 2025 | 21:55 WIB
Bakal Calon Ketua KONI Boyolali, Dwi Adi (Tengah) saat Jumpa Pers Pencalonan Ketua KONI Boyolali. (Mulyawan.)

Krjogja.com - BOYOLALI - Bursa bakal calon ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Boyolali akan diperebutkan oleh dua kandidat, salah satunya Dwi adi Agung Nugroho, anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah.

Dwi Adi maju sebagai bakal calon Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Boyolali yang akan digelar dalam Musyawarah Olahraga Kabupaten Luar Biasa (Musorkablub) yang akan digelar pada 15 Oktober 2025.

Baca Juga: BP3MI DIY dan BLKPP Dorong Peningkatan Kapasitas, Calon Pekerja Migran Wajib Kuasai Ketrampilan dan Kompetensi

Berbekal pengalaman merintis Pertina (persatuan tinju amatir indonesia), salah satu cabor (cabang olahraga) di KONI Boyolali, Dwi Adi mantap mencalonkan dengan dukungan 11 cabor lain.

Diketahui, syarat minimal mencalonkan sebagai ketua KONI yakni mendapat dukungan minimal 20% dari seluruh cabor, atau minimal 9 cabor.

Dwi Adi beralasan, dirinya merasa prihatin apabila calon ketua KONI tidak berasal dari orang yang benar benar memahani olahraga.

Baca Juga: Harga Pangan dan Perawatan Pribadi Picu Inflasi DIY

“Salah satu syarat calon ketua KONI adalah pernah menjadi pengurus KONI atau pengurus cabor minimal satu periode,” kata Dwi Adi kepada Wartawan, Kamis (2/10/2025) petang.

Dwi Adi mengatakan, salah satu visinya yakni menjadikan olahraga Boyolali lebih maju dengan prinsip fair play dan sportivitas.

Ia menambahkan, saat ini KONI Boyolali sudah menunjukkan peningkatan, dengan selalu mengalami kenaikan dalam gelaran Porprov (Pekan olahraga provinsi).

Pada gelaran Porprov Jateng tahun 2018, Boyolali berhasil berada di peringkat 17, di tahun 2023, Boyolali berhasil naik menjadi peringkat 17.

Dwi Adi optimis KONI Boyolali bisa menyentuh 10 besar dalam gelaran Porprov selanjutnya.

“Dengan doa dan dukungan semuanya, saya memberanikan diri maju. Ini bukan soal jabatan, tapi tanggung jawab untuk memajukan olahraga Boyolali,” tambahnya.

Sebelumnya, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Boyolali mengantongi dua kandidat bakal calon ketua yang akan bertarung dalam Musyawarah olahraga kabupaten luar biasa (Musorkablub) untuk dipilih menjadi ketua KONI.

Halaman:

Tags

Terkini

PUDAM Boyolali Rilis Aplikasi Tirta Amperaku

Minggu, 21 Desember 2025 | 12:10 WIB

Pemkab Klaten Siaga Antisipasi Bencana Saat Nataru

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:15 WIB

Gudang Oli di Tanjunganom Grogol Terbakar

Senin, 15 Desember 2025 | 21:50 WIB

Ratusan Pelari Ramaikan Run To Geopark Klaten

Senin, 15 Desember 2025 | 10:20 WIB

Petugas Gabungan Gelar Apel Jelang Libur Nataru.

Kamis, 11 Desember 2025 | 22:05 WIB

Bripka Eriqo Terima Penghargaan dari PBB

Rabu, 10 Desember 2025 | 13:35 WIB