KRjogja.com, KLATEN - Pada tahun 2025, Pemkab Klaten telah memberikan bantuan rehab 353 unit rumah tak layak huni (RTLH), dengan total anggaran sekitar Rp5 miliar. Selain itu, terdapat dukungan dari Pemerintah Provinsi sebanyak 485 unit, program BSPS 255 unit, dan Baznas 100 unit, sehingga total rehab mencapai 1.193 unit RTLH.
Hal itu dikemukakan Bupati Klaten, Hamenang Wajar Ismoyo didampingi Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Disperakim), Muh. Anwar Shodiq, pada acara Sosialisasi dan Penyerahan Bantuan RTLH APBD Tahun Anggaran 2025, di Pendopo Grha Bung Karno Klaten, Selasa (11/11/2025).
Bupati mengemukakan, Pemerintah Kabupaten Klaten berkomitmen meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat melalui program Bantuan Sosial Perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH). Pada kesempatan tersebut, Hamenang Wajar Ismoyo secara simbolis menyerahkan bantuan RTLH kepada 126 penerima yang berasal dari 74 desa di 24 kecamatan.
“Total selama setahun ini dari Pemkab Klaten dan hasil kerjasama dengan pemerintah pusat, provinsi, Baznas, dan beberapa bank kita bisa merehab 1.193 unit RTLH. Dari data yang semula masih sekitar 7 ribuan, sisanya insya allah akan kita kebut dalam beberapa tahun kedepan agar masalah RTLH di Klaten bisa selesai,” kata Hamenang Wajar Ismoyo.
Lebih lanjut bupati menjelaskan, jika sebanyak 7 ribu RTLH berhasil dituntaskan, maka angka kemiskinan ekstrem otomatis akan hilang. Selain RTLH, jambanisasi juga akan diselesaikan. Kemudian bantuan sosial juga akan dimitigasi, namun perlu dipahami bahwa bansos bersifat sementara. Untuk itu, akan dilakukan pelatihan-pelatihan agar mereka bisa bekerja dan meningkatkan kesejahteraannya.
Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Disperakim) Kabupaten Klaten, Muh. Anwar Shodiq, menyampaikan bahwa hingga Agustus 2025 masih terdapat sekitar 7.000 unit rumah tidak layak huni yang belum tertangani. Penanganan RTLH dilakukan secara simultan melalui kolaborasi antara Pemerintah Kabupaten, Pemerintah Provinsi, dan berbagai pihak lain.
"Pada tahun 2025, Pemkab Klaten memberikan bantuan untuk 353 unit RTLH dengan total anggaran sekitar Rp5 miliar. Selain itu, terdapat dukungan dari Pemerintah Provinsi sebanyak 485 unit, program BSPS 255 unit, dan Baznas 100 unit, sehingga total keseluruhan mencapai 1.193 unit RTLH," jelas Anwar Shodiq.
Bantuan yang diberikan Pemkab Klaten masing-masing sebesar Rp. 15 juta dengan rincian untuk material, upah dan lainya. (Sit)