Untuk siswa, seperti Irene dan teman-temannya, ini kesempatan yang sangat berarti. Dengan kondisi ekonomi keluarga yang sangat terbatas, mereka nyaris mustahil merasakan pendidikan bermutu yang dilengkapi fasilitas boarding school berteknologi dan pelatihan kepemimpinan langsung dari prajurit TNI, dan pendampingan psikolog untuk pembinaan mental yang menyeluruh.
Lebih dari itu, program gagasan Presiden Prabowo Subianto ini juga cukup sempurna sebagai pijakan awal dalam upaya mencetak generasi tangguh yang mengambil peran sentral pada era Indonesia Emas 2045.
Itu bukan tidak mungkin, karena kurikulumnya yang dirancang terpadu, antara akademik, pendidikan karakter, dan pendidikan agama, hingga terbentuk pribadi yang berakhlak dan berdaya saing. Didukung pula oleh sistem multi entry dan multi exit, yang memungkinkan setiap siswa Sekolah Rakyat ini dapat belajar, tanpa terhalang kalender akademik.