Kolaborasi dengan JRX SID dan Marjinal

Photo Author
- Senin, 16 April 2018 | 00:50 WIB

REBELLION ROSE adalah jawab dari pertanyaan siapa band Indie Yogya terproduktif selama 10 tahun terakhir. Sejak berdiri pada 2008 hingga kini, Fyan Sinner (vokal), Amek (gitar, vokal), Komenx (bass, vokal), Roman (lead gitar), dan Ceking (Drum) sudah melahirkan dua mini album: "Kiss The Mainstream Goodbye" tahun 2009, "Whatever Doesn’t Kill You, Makes You Stronger" satu tahun berselang dan tiga album penuh, yaitu "For All Allies, Comrades and Enemies" tahun 2011, "#partaianarki" 2015, dan yang paling baru "Sehat Selalu Sodaraku" beberapa waktu lalu.

Album "Sehat Selalu Sodaraku" rencana akan diluncurkan Agustus 2018 mendatang di Yogyakarta, bertetapan dengan harlah 1 dekade Rebellion Rose. Nirwan, Manajer Rebellion Rose ketika ngobrol santai usai gigs "Titik Temu" Minggu (15/4/2018) malam membeberkan rencana mengundang legenda Punk asal Jakarta, Marjinal dan JRX SID. "Rencananya begitu karena di album baru ini Rebellion Rose berkolaborasi dengan Marjinal dan JRX. Sekarang masih terus dimatangkan rencananya," bebernya.

Rebellion Rose berkolaborasi dengan JRX, front man dari SID & Devildice asal Bali ini di lagu balada "Akulah Peluru". Sedangkan kolaborasi dengan Marjinal bisa didengar pada lagu "Damai Bersamamu, dan Bunga Hitam di Rangkul Kembali". Tidak hanya Marjinal dan JRX, ada Roy dari The Djihard dan Punks Reformasi dari Bali pada anthem "N.K.R.I". "Semua ini dapat terlaksana tentunya dengan proses rekaman yang istimewa dan masing-masing berbeda. Sungguh berkesan, tak terlupakan dan terima kasih Tuhan impian kami terwujud untuk berkolaborasi bersama para panutan, terimakasih sebesar-besarnya," ungkap Amek.

Album "Sehat Selalu Sodaraku" dibuat dua tahun lebih dari album kedua mereka. Kesibukan masing-masing personel dan padatnya jadwal manggung jadi salah satu faktor panjangnya pembuatan album yang baru kali ini seluruh lagu mereka berlirik Indonesia. Fyan Sinner membeberkan alasannya. "Sederhana saja alasannya, agar pesan yang ada di dalamnya tersampaikan langsung dan menusuk. Pemilihan kata membuat saya berpikir keras dan jujur untuk menulisnya," bebernya.

"Sehat Selalu Sodaraku" terdengar kuat. Masih seperti dua album sebelumnya, karya mereka berisi pesan kerinduan dan doa sederhana untuk bumi pertiwi, alam raya, cinta kasih, persaudaraan, barisan perlawanan, serta api semangat solidaritas rakyat indonesia yang bernapas dan tak bisa tidur pulas melihat ketidakadilan sosial meraja. Bahkan mereka mampu menyederhanakan rumitnya teks anarko Bakunin di sejumlah lagu macam "Negara Kesatuan Republik Investor", "Aku Bencana", "Libertas" maupun "IA/YK". Persis seperti album sebelumnya di mana ada "Bergerak Bersama" atau "Guy Fawkes Day".

Pun tema persaudaraan dan kebersamaan yang bisa didengar di "Sehat Selalu Sodaraku", "Porak-Porandakan", "Rangkul Kembali dan Barisan Juang". Ada pula peluru-peluru penyemangat pada "Sindikat Pekerja Keras" dan "Maju Menantang". Di album ini juga terselip balada pesan cinta dan kerinduan pada "Akulah Peluru" dan "Damai Bersamamu". Menariknya lagi, ada ingle berdurasi 12 menit yang merangkum tujuh lagu sekaligus termasuk cover version di dalamnya: "Setajam Belati Beribu Arti" yang diciptakan oleh Rebellion Rose sebagai intro dan outro-nya, "Mentari" Iwan Abdurrahman, "Darah Juang" John Tobing, "Pembebasan (Buruh Tani)" Safi’I Kemamang, "Setara" Bunga Hitam, dan "Berita Kepada Kawan" Ebiet G. Ade.

"Pemilihan sound masih sama tebal dan lantangnya. Pada dasarnya di album yang ke-2 merupakan titik di mana musik kami mulai terdengar berkarakter dan dewasa kemudian berlanjut di album ketiga ini," sambung Fyan.

Sebelumnya Rebellion Rose telah mengadakan Tur Promo Album bertajuk "Parade Tour Sehat Selalu Sodaraku" seri 1 sampai 4 di 23 kota, termasuk Bandung dan Bali dalam kurun waktu Mei 2017 sampai dengan Februari 2018. Rencananya setelah Lebaran mereka akan mengadakan Soft Launching Album ketiganya ini di beberapa kota, termasuk Jakarta, Bekasi, Bandung, Semarang, Jember, Malang dan Surabaya yang sudah mendapat respon positif dalam penyelenggaraannya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: danar

Tags

Rekomendasi

Terkini

Mantan Vokalis Edane, Ecky Lamoh Meninggal Dunia

Minggu, 30 November 2025 | 10:30 WIB
X