Lestarikan Budaya, Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas adakan Lomba Karawitan

Photo Author
- Selasa, 12 November 2024 | 17:15 WIB
  Peserta Pekan Seni menampilkan Seni karawitan. ((Foto: Driyanto)  )
Peserta Pekan Seni menampilkan Seni karawitan. ((Foto: Driyanto) )


Krjogja.com- BANYUMAS- Dinas Pendidikan (Dindik) Kabupaten Banyumas, Selasa (12/11/2024) menggelar Pekan Seni yang diisi dengan lomba karawitan

Kegiatan digelar di Gedung Gurinda Sarwa Mandala komplek Kantor Dindik Banyumas di Purwokerto, sebagai upaya untuk memperkenalkan budaya Jawa kepada generasi muda sekaligus sebagai upaya pelestarian kesenian tradisional di sekolah-sekolah.

" Lomba karawitan diikuti oleh 21 sekolah menengah pertama (SMP) di Kabupaten Banyumas, dengan peserta dari kalangan siswa mulai dari kelas 7 keatas," kata
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas, Joko Wiyono, seusai membuka acara.

Baca Juga: Usai Ikuti Bimtek, KPPS Pilkada 2024 Diminta Pahami Tugas


Ia, menyampaikan rasa bangganya terhadap antusiasme para peserta dan pihak sekolah. "Saya senang melihat siswa-siswa kita sangat antusias mengikuti lomba ini. Kegiatan ini bertujuan untuk menanamkan kecintaan pada budaya Jawa, khususnya seni karawitan dan gamelan, yang merupakan warisan budaya leluhur kita," ujar Joko.

Menurutnya, lomba karawitan ini tidak hanya bertujuan sebagai ajang kompetisi, tetapi juga sebagai sarana pelestarian budaya tradisional di lingkungan sekolah.

Kesenian karawitan yang berupa permainan musik gamelan ini menjadi salah satu kegiatan ekstrakurikuler favorit di beberapa sekolah di Banyumas.

Baca Juga: Stok dan Harga Kebutuhan Pokok Pangan Dipantau Ketat

Di samping karawitan, beberapa sekolah juga memiliki kelompok sinden yang berperan sebagai pengisi vokal dalam setiap penampilan gamelan.

Joko Wiyono juga menyoroti pentingnya perawatan alat-alat gamelan di sekolah-sekolah. Ia menjelaskan bahwa pandemi COVID-19 sempat menyebabkan banyak peralatan gamelan tidak terawat dengan baik.

"Kami menggalakkan kembali pemanfaatan alat gamelan di sekolah-sekolah mulai tahun lalu agar bisa dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk pembelajaran dan kegiatan ekstrakurikuler," tambahnya.

Baca Juga: Bupati Klaten Ajak Masyarakat Berperilaku Hidup Sehat

Dalam kegiatan ini, para guru seni di masing-masing sekolah juga dilibatkan dalam mempersiapkan para siswa, dan bagi sekolah yang belum memiliki guru seni khusus, peran tersebut sering kali diambil oleh guru lain yang memiliki keterampilan bermain gamelan.

Selain melibatkan para siswa, Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas juga berencana mengadakan kegiatan serupa bagi guru dan karyawan. Pada bulan Desember mendatang, akan digelar Pekan Kesenian yang melibatkan guru dan karyawan dari tiap sekolah, yang akan mewakili Koordinator Wilayah (Korwil) masing-masing.

Kegiatan ini diharapkan menjadi wadah bagi para pendidik untuk turut berpartisipasi dan memperkaya budaya tradisional di lingkungan sekolah.(Dri)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Tomi Sujatmiko

Tags

Rekomendasi

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB
X