Krjogja.com Sukoharjo Kebutuhan pokok pangan dipantau ketat menjelang akhir tahun. Sebab momen Natal dan tahun baru berdampak pada peningkatan konsumsi masyarakat dan berpengaruh pada kenaikan harga. Saat ini kenaikan harga terjadi pada komoditas cabai, bawang merah dan minyak goreng.
Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (Diskopumdag) Sukoharjo Iwan Setiyono, Selasa (12/11) mengatakan, pemantauan kebutuhan pokok pangan sebenarnya sudah rutin dilakukan. Namun demikian, menjelang akhir tahun lebih diperketat. Hal ini untuk memastikan ketersediaan stok dan harga terkendali. Sebab kebutuhan pokok pangan diperkirakan mengalami kenaikan karena bersamaan dengan momen Natal dan tahun baru.
Diskopumdag Sukoharjo menerjunkan petugas melihat secara langsung stok pangan di pedagang dan gudang penyimpanan. Termasuk petugas meminta keterangan langsung pedagang dan pemilik gudang mengenai distribusi barang dan harga dipasaran.
Baca Juga: Alasan Mas Marrel Dukung Harda Kiswaya: Bisa Bekerja dan Peduli Lingkungan
Dengan informasi langsung di lapangan tersebut maka Diskopumdag Sukoharjo bisa memastikan stok dan harga kebutuhan pokok pangan. Apabila ada temuan masalah di lapangan maka segera dilakukan penanganan.
"Konsumsi kebutuhan bahan pokok pangan diperkirakan naik pada momen Natal dan tahun baru nanti. Sekarang pemantauan kami perketat untuk memastikan barang tersedia dan harga terjangkau masyarakat," ujarnya.
Diskopumdag Sukoharjo saat ini mencatat ada tiga jenis kebutuhan pokok pangan yang mengalami kenaikan harga. Kenaikan paling tinggi terjadi pada cabai rawit merah naik diatas harga rata-rata di empat pasar tradisional pada Selasa (12/11) sebesar Rp 3.000 per kilogram dibandingkan kemarin Senin (11/11).
Baca Juga: Alasan Mas Marrel Dukung Harda Kiswaya: Bisa Bekerja dan Peduli Lingkungan
Sebelumnya harga rata-rata cabai rawit merah di Pasar Ir Soekarno Sukoharjo, Pasar Bekonang Mojolaban, Pasar Tawangsari dan Pasar Tawangsari Rp 35.250 per kilogram naik menjadi Rp 38.250 per kilogram.
Kenaikan juga terjadi pada harga rata-rata bawang merah Rp 250 per kilogram dari sebelumnya Rp 35.750 per kilogram naik menjadi Rp 36.000 per kilogram. Harga rata-rata minyak goreng curah naik Rp 150 per liter dari sebelumnya Rp 16.650 per liter menjadi Rp 16.800 per liter.
"Itu harga kenaikan rata-rata. Sedangkan kondisi harga di empat pasar tersebut berbeda," lanjutnya.
Harga cabai merah besar di Pasar Ir Soekarno dan Pasar Bekonang Rp 20.000 per kilogram. Sedangkan di Pasar Tawangsari dan Pasar Kartasura Rp 18.000 per kilogram. Harga cabai merah keriting di Pasar Ir Soekarno Rp 22.000 per kilogram, Pasar Bekonang Rp 20.000 per kilogram, Pasar Tawangsari Rp 18.000 per kilogram dan Pasar Kartasura Rp 17.000 per kilogram.
Baca Juga: Luncurkan CreatiFolks, PNM Ajak Gen-Z Peduli Sekitar Lewat Kompetisi Kreasi Video
Harga cabai rawit merah di Pasar Ir Soekarno Rp 37.000 per kilogram, Pasar Bekonang dan Pasar Kartasura Rp 38.000 per kilogram dan Pasar Tawangsari Rp 40.000 per kilogram. Harga cabai rawit hijau di Pasar Ir Soekarno, Pasar Bekonang, Pasar Tawangsari dan Pasar Kartasura Rp 25.000 per kilogram.