TBIG Bantu 2000 Warga Rote Ndao Tingkatkan Literasi Kesehatan

Photo Author
- Minggu, 28 September 2025 | 15:55 WIB
TBIG juga memberikan bingkisan peralatan dan perelengkapan mandi berisi sabun, shampoo, peralatan sikat gigi dan lain sebagainya yang dapat digunakan warga meningkatkan kebersihan.
TBIG juga memberikan bingkisan peralatan dan perelengkapan mandi berisi sabun, shampoo, peralatan sikat gigi dan lain sebagainya yang dapat digunakan warga meningkatkan kebersihan.

KRjogja.com - ROTE - Ratusan warga desa dengan penuh perhatian mendengarkan pemaparan edukasi pola hidup sehat dari dr Fellin dari Puskesmas Ba’a. Menjaga kebersihan diri menjadi tema utama dr Fellin. dr.Fellin menjadi edukator kesehatan PT Tower Bersama Infrastructrue Tbk (TBIG) untuk meningkatkan literasi kesehatan masyarakat di Kabupaten Rote Ndao khususnya masyarakat di Desa Kuli-Aisele, kecamatan Lobalain dan masyarakat Desa Oetefu kecamatan Rote Barat Daya.

Kegiatan di Kuli-Aisele ini melibatkan 298 KK dengan total penerima manfaat sebanyak 1.192 jiwa. Bantuan berupa pelatihan pola hidup sehat bekerja sama dengan dokter Puskesmas setempat.
Presiden Direktur TBIG, Herman Setya Budi, menegaskan bahwa PT Tower Bersama Infrastructure Tbk menjadi bagian dari Good Corporate Citizenship.

Baca Juga: OJK DIY Perkuat Peran LJK di Tengah Tantangan Ekonomi

“CSR yang kami lakukan dilandaskan kepada kepentingan pemangku kepentingan termasuk masyarakat. Implementasi yang kita jalankan telah melalui perencanaan dan pemetaan yag komprehensif sehinga bisa menyentuh titik yang tepat. Program CSR TBIG dijalankan berlandaskan prinsip-prinsip ISO 26000, SDGs dan ESG," kata Herman, Minggu (28/9/2025).

Selain bantuan pelatihan, TBIG juga memberikan bingkisan peralatan dan perelengkapan mandi berisi sabun, shampoo, peralatan sikat gigi dan lain sebagainya yang dapat digunakan warga meningkatkan kebersihan dan kesehatan keluarga.

Selain di Kuli-Aisele, kegiatan serupa juga dilaksanakan di Kecamatan Ndao (pulau Ndao) dan desa Oetefu keamatan Rote Barat Daya. Bantuan serupa diberikan kepada 300 KK di dua tempat tersebut dendang total penerima manfaat sebanyak 1.200 jiwa.

Baca Juga: Pangastho Aji, Menapak Jejak Visioner Sultan Kedelapan

Ketua Badan Permusyawaratan Desa, Musa Koehua menyampaikan bahwa desa Kuli-Aisele, masih memiliki persoalan dalam bidang kesehatan masyarakat.

“Kami memang masih memiliki masalah di kesehatan, termasuk juga stunting disini masih terjadi. Pola hidup sehat masih terkendala maka kami berterima kasih atas perhatian dari TBIG karena walaupun ada bantuan dari dana desa dan pemerintah, kesadaran masyarakat masih perlu ditingkatkan,” jelasnya.

Dalam tiga kegiatan di Pulau Rote ini, TBIG berhasil memberi manfaat kepada 589 KK dengan total penerima manfaat sebanyak 2.392 jiwa.

Lie Si An, Chief of Business Support Officer TBIG, menyampaikan bahwa melalui program ini perusahaan ingin memberikan pemahaman dasar mengenai pola hidup sehat agar masyarakat dapat meningkatkan kualitas kesehatan keluarga mereka.

Baca Juga: 64 Tim Siap Panaskan Persaingan Kejuaraan Marching Band Piala Raja HB X Cup 2025

"Program ini dijalankan secara rutin dan konsisten, dan pada tahun 2025 TBIG menargetkan terlaksananya 500 kegiatan edukasi kesehatan dan distribusi makanan bergizi di wilayah 3T," pungkas Lie.(*3)

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Danar W

Tags

Rekomendasi

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB
X