KRJogja.com - BANTUL - Wisuda purna siswa SMK Cokroaminoto Pandak Kabupaten Bantul tahun pelajaran 2023 /2024 digelar di Pendapa Balai Desa Wijirejo Pandak Bantul, Sabtu (18/5/2024).
Dalam acara tersebut juga dilakukan penandatanganan MoU dengan PT Idea Indonesia Tbk.
Lulusan tahun ini yang sudah diterima kerja melalui PT Idea Indonesia tbk sebesar 21,95 %. Sedang sisanya, 78,05 % masih berpeluang bekerja di PT Panasonic Jakarta.
Tidak hanya itu, lulusan SMK Cokroaminoto Pandak juga ikut program magang di Jepang tiga tahun melalui Matsushita Gobel Foundation.
Baca Juga: Prediksi Skor Brighton vs Manchester United di Liga Inggris 2024 Lengkap Head to head dan Line Up
Kepala SMK Cokroaminoto Pandak Bantul, Busrodin SE MM mengatakan, pihaknya mengucapkan selamat kepada semua siswa yang sudah lulus. Artinya amanah untuk mendidik, membentuk karakter dan membekali ilmu di sekolah sudah selesai. Sudah saatnya siswa dikembalikan kepada orang tua dalam momentum wisuda periode ke-19.
"Banyak program di SMK Cokroaminoto Pandak Bantul dalam rangka meningkatkan kesejahteraan dalam kehidupan masyarakat antara lain, magang ke Jepang, jaminan kerja di industri hotel, kapal pesiar, kuliner. Selain itu juga bisa bekerja di PT Panasonic, magang di Panasonic Gobel Group," ujar Busrodin.
Dijelaskan, SMK Cokroaminoto Pandak juga menandatangani dengan sejumlah MoU dengan dunia usaha dunia industri diantaranya PT ADM, PT PMI, Panasonic Gobel Grub, PT Idea Indonesia Tbk, PT Dinar Tech Sar’ie.
Baca Juga: Drum Band SD Muhammadiyah Pepe Raih Juara Umum III Kejurda DIY 2024
"Hal ini salah satu bukti kepercayaan dunia usaha dan dunia industri dengan SMK Cokroaminoto Pandak. Untuk itu mari titipkan putra/putri bapak /ibu untuk bersekolah di SMK Cokroaminoto," jelasnya.
Sejauh ini SMK Cokroaminoto Pandak punya tiga program unggulan antara lain kelas Industri Panasonic, program boarding school, program jaminan kerja.
"Mohon do’a dan dukungannya agar kami dalam membantu pemerintah mencerdaskan kehidupan bangsa dan menyiapkan tenaga kerja yang ahli dibidangnya dapat berjalan dengan lancar dan membawa keberkahan untuk kita semua," ujar Busrodin.
"Setelah lulus anak-anak bisa segera mendapat pekerjaan yang layak. Paling lama masa tunggu bekerja tidak lebih dari 3 bulan. Sehingga bulan ke 4 setelah lulus ada peningkatan pendapatan masyarakat dan bisa meningkatkan taraf hidup perekonomian masyarakat Bantul," imbuhnya. (*)