Gerakan Hidup Sehat: KKN UNNES Giat 9 Adakan Sosialisasi PHBS di SD Gumul

Photo Author
- Kamis, 25 Juli 2024 | 15:48 WIB
Giat 9 Desa Gumul, PHBS di SD Gumul 03 (Dok. Unes)
Giat 9 Desa Gumul, PHBS di SD Gumul 03 (Dok. Unes)

Krjogja.com - Perilaku Hidup Bersih dan Sehat atau sering disebut dengan PHBS merupakan segala perilaku atau kegiatan yang dilaksanakan melalui kesadaran pribadi untuk menolong diri sendiri dan keluarga dalam bidang kesehatan serta memiliki peran aktif dalam masyarakat.

PHBS merupakan salah satu aspek yang penting diterapkan dalam kehidupan masyarakat. Sayangnya, PHBS ini justru jarang diketahui dan dilaksanakan oleh masyarakat umum khususnya anak anak.

PHBS sendiri terdiri atas 13 aspek yakni (1) Melakukan persalinan di fasilitas kesehatan, (2) Memberikan ASI ekslusif, (3) Menimbang balita setiap bulan, (4) Makan buah dan sayur setiap hari, (5) Melakukan aktivitas fisik setiap hari, (6) Menggunakan air bersih.

Kemudian mencuci tangan dengan air bersih dan sabun, (8) Pemberantasan jentik nyamuk, (9) Menggunakan jamban sehat, (10) Melakukan pengelolaan air minum dan makanan, (11) Tidak merokok, (12) Melakukan pengelolaan limbah cair, (13) Melakukan pemilahan sampah.

Baca Juga: SMP 1 Purwosari Gunungkidul Laksanakan Pengimbasan Program Sekolah Penggerak

Untuk mengatasi permasalahan mengenai kurangnya wawasan masyarakat terutama anak anak mengenai PHBS, Tim Mahasiswa UNNES Giat 9 Desa Gumul melaksanakan sosialisasi PHBS kepada anak anak SD.

Pelaksanaan PHBS ini dilakukan pada hari Kamis, 18 Juli 2024 di SD Gumul 01 dan SD Gumul 03 Klaten. Kegiatan ini diharapkan mampu membiasakan anak anak untuk melaksanakan PHBS di lingkungan sekitar. Salah satu aspek yang digunakan sebagai materi sosialisasi adalah mengenai mencuci tangan dengan air bersih dan sabun.

Kegiatan dilaksanakan melalui 2 tahapan yakni pemberian materi sosialisasi dan praktik mencuci tangan. Pemberian materi sosialisasi dilaksanakan di kelas 1 pada SD Gumul 03 dan kelas 3 pada SD Gumul 01 dengan mengenalkan perilaku perilaku hidup sehat di lingkungan sekolah dan langkah langkah serta manfaat mencuci tangan dengan sabun.

Setelahnya, siswa akan diajak untuk keluar kelas dan mempraktikkan bagaimana mencuci tangan menggunakan sabun dengan baik dan benar sesuai dengan tahapan atau langkah yang sudah dijelaskan sebelumnya.

Baca Juga: Dikukuhkan Bupati, Masa Jabatan 377 Kades di Klaten Menjadi 8 Tahun

Pemberian materi serta praktik mencuci tangan dengan sabun diharapkan mampu membiasakan diri untuk selalu mencuci tangan sebelum dan sesudah melaksanakan suatu aktivitas terutama makan dan minum.

Kebiasaan mencuci tangan menggunakan sabun ini akan berimbas baik pada kesehatan anak karena tangan merupakan salah satu sarana yang paling sering dalam menyebarkan bakteri dan virus penyebab penyakit.

Dilansir dari ayosehat.kemkes.go.id Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) pada dasarnya merupakan sebuah upaya untuk menularkan pengalaman mengenai perilaku hidup sehat melalui individu, kelompok ataupun masyarakat luas dengan jalur jalur komunikasi sebagai media berbagi informasi.

Informasi yang dapat dibagikan dapat berupa materi edukasi untuk menambah pengetahuan dan meningkatkan sikap dan perilaku terkait cara hidup bersih dan sehat.

Baca Juga: Akhir 2024, Jalan Tol Solo-Yogyakarta Target Tembus Klaten hingga Prambanan

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Widyo Suprayogi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Perlu 7 Pilar Fondasi Sistematik Kinerja Aset

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:20 WIB

Lagi, Dr Sihabul Millah Pimpin IIQ An Nur Yogyakarta

Sabtu, 20 Desember 2025 | 20:30 WIB

Menemukan Rumah Kedua di Sekolah Rakyat

Sabtu, 20 Desember 2025 | 17:10 WIB
X