Krjogja.com - YOGYA - Tri Wahyuni SS (24) menerima penghargaan sebagai Juara I Pemuda Pelopor Bidang Seni Budaya DIY tahun 2025, pada upacara Hari Sumpah Pemuda di Stadion Mandala Krida, Selasa (28/10). Tri Wahyuni adalah alumni Program Studi Bahasa Inggris Universitas Negeri Yogyakarta lulus cumlaude tahun 2023.
Tri Wahyuni bekerja di Pusat Layanan Usaha Terpadu Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah (PLUT KUMKM) Dinas Perindustrian Koperasi UKM Kulon Progo. Tri Wahyuni tinggal di Lendah Kulon Progo.
Baca Juga: 'Saemen Fest 2025' Panggung Kolaborasi, Reuni, dan Revolusi Musik Yogyakarta Digelar 14 Desember
"Saya berkiprah di dunia sastra sejak tahun 2019. Sebagai generasi muda saya harus bergerak memaksimalkan potensi, agar bisa menjadi pelopor dan bermanfaat bagi masyarakat," tutur Yuni begitu panggilan akrabnya.
Yuni menyebutkan, sudah banyak menulis sastra dalam bahasa Jawa, Indonesia dan Inggris. Tulisannya itu di beberapa buku dan media massa.
Menurut Yuni untuk mendapat gelar pemuda pelopor harus bisa menunjukkan kepeloporannya di masyarakat minimal dua tahun. Harus membuktikan dengan proposal, presentasi, fact finding atau cek langsung ke lokasi untuk mengetahui kebenaran kepeloporannya.
Baca Juga: Festival Literasi Perpusnas 2025
Kemudian juga harus ada testimoni dari tokoh penting di masyarakat.
Yuni adalah pendiri komunitas Remaja Geblek Bersastra (Regas) yang sudah banyak berkiprah di dunia sastra baik tulis maupun pemanggungan, dan pelatihan penulisan. Anģgotanya pun sudah menunjukkan kemampuan berprestasi.
Penilaian sebagai pemuda pelopor menurut Yuni sejak bulan Mei 2025. Dimulai seleksi administrasi, fact finding tingkat kabupaten hingga seleksi, presentasi dan fact finding tingkat DIY.
Yuni melakukan gerakan sastra melalui komunitas sastra Regas, dengan melakukan penerbitan buku, pelatihan menulis, apresiasi karya, pentas, pendampingan kepemudaan dan kesastraan. Dari kiprahnya itulah Yuni berhasil menjadi Juara I Pemuda Pelopor Bidang Seni Budaya DIY 2025. <B>(War)<P>