Baca Juga: Diskusi Terbatas Outlook 2024, 'Wait and See' Tergantung Hasil Pemilu
Pantai Ngrenehan
Pantai Ngrenehan merupakan pantai nelayan. Ini bisa menjadi nilai tambah untuk Anda yang menginginkan situasi berbeda dari biasanya. Ada ratusan nelayan di pantai ini, sehingga cukup mudah untuk menemukan berbagai olahan hasil laut.
Pantai dengan ombak cukup tenang ini memiliki belasan lapak penjual makanan dengan harga cukup terjangkau. Seafood dimasak langsung dari hasil tangkapan nelayan.
Warung-warung di sana menyediakan berbagai ikan, kerang, hingga cumi yang dijual. Adapun hasil laut diolah menjadi aneka macam kuliner, mulai dari bakar, goreng, hingga sop. Jadi, ketika kita sudah lelah berjalan-jalan di Pantai Ngrenehan, Anda bisa segera menyantap seafood segar langsung di tempatnya.
Baca Juga: Arsenal Tumbang di Kandang dari West Ham, Biarkan Liverpool Mantap di Puncak Klaseman Premier League
Pantai Krakal
Pantai Krakal termasuk pantai yang wajib dikunjungi saat berkunjung ke Gunungkidul. Dulunya, kawasan ini ada di bawah laut. Lalu ada peristiwa epirogenesa negatif yang membuat pergerakan kerak bumi yang mengakibatkan naiknya lapisan bumi.
Ada dua batu karang besar di pantai ini, kontras dengan warna laut dan pasir putih menambah eksotisme keindahan pantai Krakal. Menarik suasana ini diabadikan dengan foto lho, dijamin kenangan tersimpan baik.
Ada banyak aktivitas seru yang bisa dilakukan di Pantai Krakal di antaranya, menikmati sunset ataupun sunrise yang indah, surfing hingga snorkeling. Hanya dengan Rp50 ribu, ada jasa penyewa peralatan snorkeling.
Fasilitas di Pantai Krakal juga memadai. Pengelola mwnyediakan mulai dari toilet, tempat parkir, penginapan hingga tempat makan seafood yang yummy dan terjangkau. Kita busa makan seafood enak dengan latar pantai eksotis bersama keluarga atau orang yang dicintai.
Baca Juga: BRI Peduli, Ajak Warga Bersihkan Sungai dari Sampah
Situs Sokoliman
Situs Sokoliman merupakan situs kepurbakalaan yang terletak di Dusun Sokoliman II, Desa Bejiharjo, Kapanewon Karangmojo. Nama Sokoliman berasal dari lima buah artefak yang berbentuk lonjong menjulang seperti tiang atau dalam bahasa Jawa disebut soko.
Jadi sokoliman dapat diartikan sebagai lima sangga atau tiang. Biaya yang harus dikeluarkan untuk memasuki kawasan Situs Sokoliman ini masih terbilang terjangkau, hanya Rp10.000 untuk umum dan Rp5.000 untuk pelajar.