SLEMAN, KRJOGJA.com - Pemkab Sleman melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesabangpol) Sleman mengadakan seminar partisipasi masyarakat dalam pemilu serentak 2024 di Omah Cemara Pecel Blora, Rabu (27/7/2022).
Kegiatan yang diikuti perwakilan pengurus forum Ormas dan LSM se-Kabupaten Sleman ini dimaksudkan untuk memberikan pemahaman kepada Ormas dan LSM mengenai Pemilu Serentak 2024, sehingga terwujud sinergitas dengan Pemkab Sleman dalam menyukseskan Pemilu.
Menurut Bupati, Ormas dan LSM berperan dalam melawan isu-isu yang mengarah pada intimidasi dan ujaran kebencian. Berdasarkan hal tersebut, ormas dan LSM dapat menjadi mitra pemerintah dalam mensosialisasikan dan menjadi duta edukasi dalam penyebaran informasi sekaligus membendung dan meluruskan berita yang tidak benar/hoax.
"Dalam penyelenggaraan pemilu, terdapat banyak tantangan dalam mewujudkan pemilu yang berintegritas. Beberapa permasalahan yang menjadi tantangan bagi Pemerintah yaitu terkait partisipasi dan kesadaran masyarakat dalam pemilu. Selain itu, masalah lain yang sering munncul yaitu merebaknya politik uang jelang Pemilu," ujarnya.
Untuk itu, Bupati mengajak seluruh ormas dan LSM untuk meneguhkan komitmen bersama mewujudkan pemilu yang damai dan berintegritas serta menolak politik uang dalam berbagai bentuk yang mengancam keakuratan hasil Pemilu. Pada kesempatan itu, Ketua KPU Kabupaten Sleman Trapsi Haryadi melakukan diskusi secara langsung bersama dengan seluruh peserta seminar.(Has)
