FEB UAD Cegah Perempuan Jadi Korban Investasi Bodong

Photo Author
- Jumat, 8 Januari 2021 | 19:36 WIB
Lestari Sukarniati SE MSi (kiri) memberikan materi mengenai pendidikan literasi keuangan. (Foto :Istimewa)
Lestari Sukarniati SE MSi (kiri) memberikan materi mengenai pendidikan literasi keuangan. (Foto :Istimewa)

SLEMAN, KRJOGJA.com - Penipuan dengan kedok pinjaman lunak, tabungan dan investasi yang menjanjikan imbalan besar yang akhir-akhir ini semakin marak. Hal ini membuat Lestari Sukarniati SE MSi dan Firsty Ramadhona Amalia Lubis SE MEc Dev mengadakan ceramah dan pelatihan tentang bahaya investasi bodong dan lembaga keuangan nonformal.

"Kegiatan diselenggarakan dalam tiga tahap yakni materi sosialisasi bahaya meminjam dana online, investasi di lembaga keuangan nonformal dan simulasi cara mengenal lembaga keuangan formal," kata Lestari Sukarniati SE MSi, dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UAD kepada KRJOGJA.com, Jumat (8/1/2021).

Dijelaskan Lestari Sukarniati, kegiatan kedua diselenggarakan berupa sosialisasi belanja cerdas. Pada kegiatan ini para peserta diajak berdiskusi tentang cara-cara belanja secara offline dan secara online dengan aman. Kegiatan ketiga dilaksanakan dengan materi sosialisasi tentang pentingnya membuat perencanaan keuangan rumah tangga dan pelatihan pembukuan sederhana. "Kegiatan ini dihadiri oleh anggota dan semua pengurus Dasawisma RT 05 RW 24 Rajek Kidul Tirtoadi Mlati Sleman sebanyak 65 orang," ujarnya.

Ditegaskan Lestari Sukarniati, program ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman perempuan sebagai manajer keuangan rumah tangga agar tidak terjebak dalam investasi bodong dan tidak tergiur dengan tawaran pinjaman yang marak ditawarkan lewat Whatsapp dan SMS. Selain agar tidak menjadi korban penipuan, kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kemampuan peserta dalam mengelola keuangan rumah.

Kegiatan yang diselenggarakan dengan melibatkan mahasiswa itu bertujuan pula untuk meningkatkan kepedulian mereka terhadap masalah ekonomi riil yang ada dan memberi kesempatan untuk berkontribusi mengatasi masalah.(Jay).

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: tomi

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kampus Berdampak, Memperkuat Kontribusi Kemanusiaan

Jumat, 19 Desember 2025 | 15:57 WIB

Sudarsono KH, Salah Satu Pendiri PSS Tutup Usia

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:15 WIB
X