SLEMAN, KRJOGJA.com - Intensitas kegempaan Gunung Merapi mengalami peningkatan sejak beberapa hari terakhir. BPPTKG pun memprediksi fase erupsi Merapi sudah semakin dekat.
Situasi tersebut segera direspon pengelola wisata di Bukit Klangon Glagaharjo Cangkringan Sleman dengan menutup wisata khususnya malam hari di lokasi tersebut. Klangon selama ini dikenal sebagai titik tertinggi untuk berwisata di Merapi terutama lereng sisi selatan.
Gunawan, pengelola wisata Klangon membenarkan pihaknya kini menutup wisata camping atau aktivitas malam hari di Klangon. Pengelola menurut dia belajar dari pengalaman masa lalu untuk mengantisipasi apabila Merapi sewaktu-waktu erupsi.
“Camping di Bukit Klangon sementara ini ditutup. Kaitannya, setelah kami memperhatikan kegempaan Gunung Merapi yang terus meningkat. Kami akan melihat perkembangan aktivitas Merapi, jadi belum tahu sampai kapan ditutup,†ungkapnya pada KRjogja.com, Sabtu (31/10/2020).
Pengelola menurut Gunawan tak ingin kecolongan apabila tetap membuka wisata camping di malam hari. Apalagi, alam tak bisa diprediksi meski aktivitas Merapi terus terpantau.
“Untuk wisata siang hari tetap seperti biasa, namun kami tetap waspada dan bersiap dengan segala kondisi,†ungkapnya lagi. (Fxh)