Kemenparekraf Sosialisasikan Program PEN

Photo Author
- Senin, 21 September 2020 | 14:31 WIB
Deputi Bidang industri dan Investasi Kemenparekraf/Baparekraf Fadjar Hutomo (mengenakan blangkon merah) menjelaskan program PEN dalam 'Coaching Clinic Program PEN'. Foto: Fira Nurfiani
Deputi Bidang industri dan Investasi Kemenparekraf/Baparekraf Fadjar Hutomo (mengenakan blangkon merah) menjelaskan program PEN dalam 'Coaching Clinic Program PEN'. Foto: Fira Nurfiani

SLEMAN, KRJOGJA.com - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) tengah gencar mensosialisasikan program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) bagi para pelaku usaha di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Sosialisasi tersebut pun dilaksanakan di DIY yang dikemas dalam kegiatan bertajuk 'Coaching Clinic Program PEN' di Royal Garden Royal Ambarrukmo Yogyakarta, Senin (20/9).

"Para pelaku usaha khususnya UMKM dapat mengetahui lebih jauh soal program PEN melalui kegiatan sosialisasi ini. Selain itu, pelaku usaha maupun UMKM dapat memanfaatkan secara maksimal program yang disiapkan pemerintah sebagai stimulus bantuan dalam bentuk modal kerja bagi pelaku industri pariwisata dan ekonomi kreatif yang terdampak Covid-19," tutur Deputi Bidang industri dan Investasi Kemenparekraf/Baparekraf Fadjar Hutomo.

Fadjar menyampaikan PEN merupakan salah satu program yang disiapkan pemerintah untuk mengurangi dampak pandemi Covid-19 terhadap perekonomian. Sosialisasi program PEN ini mempertemukan pelaku usaha pariwisata dan ekonomi kreatif khususnya usaha UMKM dengan Himpunan Bank-bank Milik Negara (Himbara) dan Bank BPD DIY.

"Sehingga para pelaku usaha pariwisata dan ekonomi kreatif bisa mendapatkan informasi sekaligus coaching clinic soal bagaimana cara memanfaatkan program stimulus PEN agar dapat kembali bangkit bereproduksi dan tumbuh," imbuhnya.

Pelaksanaan kegiatan ini dilakukan secara dalam jaringan (daring) dan luar jaringan (luring) bersama dengan BNI, BRI, Bank Mandiri dan BTN serta Bank BPD DIY bersama perwakilan dari Pemda DIY, Pemkot/Pemkab se-DIY serta para pemangku kepentingan pariwisata di wilayah DIY.

Program PEN bertujuan melindungi, mempertahankan dan meningkatkan kemampuan ekonomi para pelaku usaha dalam menjalankan usahanya selama pandemi. " Program PEN bagi UMKM ini diharapkan dapat membantu para pelaku UMKM dalam meningkatkan kinerja UMKM yang telah memberikan kontribusi pada perekonomian Indonesia," tandas Fadjar.

Kegiatan Coaching Clinic Program PEN ini dihadiri oleh beberapa narasumber, antara lain Anggota DPD RI Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Hemas, Staf Ahli Menteri Bidang Manajemen Krisis Hengky Manurung, perwakilan Kamar Dagang dan Industri indonesia (Kadin) Bambang Soeroso dan Vice President Divisi Hubungan Kelembagaan BNI Muin Fikri.

Selain itu, hadir pula Pemimpin Wilayah BRI Yogyakarta Erizal, Regional CEO Bank Mandiri VII Dessy Wahyuni, Kepala Kantor Wilayah 6 BTN Jateng DlY Ferry Sipahutar, Direktur Utama Bank BPD DIY Santoso Rohmad, Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti, Bupati Bantul Suharsono, Bupati Sleman Sri Purnomo, Bupati Kulonprogo Sutedjo dan Bupati Gunungkidul Badingah. (Ira)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kampus Berdampak, Memperkuat Kontribusi Kemanusiaan

Jumat, 19 Desember 2025 | 15:57 WIB

Sudarsono KH, Salah Satu Pendiri PSS Tutup Usia

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:15 WIB
X