SLEMAN, KRJOGJA.com - Wakil Bupati Sleman, Sri Muslimatun, bersama jajaran, Jumat (7/8) pagi membagikan 1000 masker kepada masyarakat di Pasar Tanjung dan Pasar Kliwon, Kecamatan Berbah, Sleman. Kegiatan ini untuk memberikan edukasi dan mendisiplinkan masyarakat akan pentingnya penggunaan masker demi pencegahan Covid-19.
Muslimatun mengatakan masyarakat yang berada di dalam pasar sudah cukup sadar untuk selalu memakai masker. Namun menurutnya kesadaran untuk jaga jarak masih harus terus disosialisasikan kepada pengunjung pasar. Ia juga berharap pedagang turut aktif memberikan edukasi kepada pembeli terkait protokol kesehatan yang harus dipatuhi di dalam pasar.
“Para pedagang tidak cukup hanya menyediakan tempat cuci tangan, tapi juga harus turut memberikan edukasi kepada pembeli jika tidak memakai masker atau tidak jaga jarakâ€, ucapnya seperti dalam rilis kepada KRJOGJA.com.
Ia menuturkan akan terus memberikan edukasi kepada masyarakat, khususnya yang berada di pasar, demi mencegah peningkatan kasus Covid-19 di Kabupaten Sleman. Selain itu, kata Muslimatun, kehadiran Pemerintah Kabupaten Sleman di tengah-tengah masyarakat ini juga sebagai upaya untuk membangun kembali sektor-sektor yang tengah terpuruk akibat pandemi.
“Pedagang ini omzetnya turun sekitar 30 sampai 40 persen, bahkan ada yang 75 persen. Namun di Sleman sampai tri semester kedua ini pertumbuhan ekonomi belum turun. Tapi kalau seperti ini terus keadaannya, lama-lama pasti juga akan turun. Jadi ini kita jaga bersama agar Sleman tangguh secara ekonomi, pedidikan, kesehatan, budaya, hukum dan panganâ€, ujar Muslimatun.
Kegiatan bagi-bagi masker ini diinisiasi oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Sleman. Pembagian masker dilaksanakan secara serentak di 17 Kecamatan yang ada di Kabupaten Sleman. Masing-masing kecamatan mendapatkan jatah 500 masker, kecuali kecamatan Berbah dan Kecamatan Sleman 1000 masker. (*)