Harga Kebutuhan Pokok Stabil, Bupati Minta Masyarakat Tak Panic Buying

Photo Author
- Jumat, 1 Mei 2020 | 07:37 WIB
Bupati Sleman H Sri Purnomo saat memantau stok kebutuhan pokok (Humas Pemkab Sleman)
Bupati Sleman H Sri Purnomo saat memantau stok kebutuhan pokok (Humas Pemkab Sleman)

SLEMAN, KRJOGJA.com - Di tengah mewabahnya Covid-19, harga kebutuhan bahan pokok di Kabupaten Sleman relatif stabil. Hal ini disampaikan Bupati Sleman, Sri Purnomo selepas meninjau bahan kebutuhan pokok di Gudang CV. Lestari, Kronggahan, Trihanggo, Gamping dan PT. Goedang Grosir Berdikari, Banyuraden, Gamping bersamaTim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Sleman pada Kamis (30/4/2020).

“Dari pantauan yang kami lakukan, harga kebutuhan pokok seperti beras, tepung, minyak goreng dan lainnya stabil dan cukup. Stok barang ada namun pembelinya yang agak turun,”kata Sri Purnomo.

Menurutnya kenaikan bahan pokok terjadi hanya pada komoditi gula pasir. Harga tertinggi di pasaran saat ini mencapai Rp 18.000,- per kilogram dan terendah Rp 16.500,- per kilogram. Namun harga gula saat ini sudah menurun dibandingkan bulan lalu dengan harga tertinggi mencapai Rp 20.000 dan harga terendah Rp 17.500,- perkilogram.

“Gula ini memang stok menipis dan distribusi dari pabrik belum lancar. Kami akan koordinasi ke provinsi agar pendistribusian gula bisa lancar,”ujar Sri Purnomo.

Bupati berharap dengan kondisi kebutuhan pokok Kabupaten Sleman yang masih tercukupi ini, masyarakat agar tidak panic buying. “Pada prinsipnya bahan kebutuhan pokok di Kabupaten Sleman stoknya masih aman. Beli secukupnya dan jangan panic buying,” tambahnya.

Senada dengan Bupati Sleman, Tejo Yuwono, pemilik PT. Goedang Grosir Berdikari menjelaskan bahwa kebutuhan bahan pokok saat ini relatif stabil dan kenaikan harga hanya pada gula pasir. Di tingkat distributor, harga tertinggi per sak 50 kilogram menurutnya pernah mencapai Rp 825.000. “Saat ini harga gula di distributor antara Rp 730.000,- per sak berat 50 kilogram. Kemungkinan awal Mei akan turun, tapi tergantung dari pabrik,” kata Tejo.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: tomi

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kampus Berdampak, Memperkuat Kontribusi Kemanusiaan

Jumat, 19 Desember 2025 | 15:57 WIB

Sudarsono KH, Salah Satu Pendiri PSS Tutup Usia

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:15 WIB
X