Tim Voli Putri Porda Sleman Misi Pertahankan Emas

Photo Author
- Kamis, 23 April 2020 | 16:51 WIB
Tim voli putri Porda Sleman bersama pelatih dan Ahmad Suryono (kanan). Foto: Istimewa
Tim voli putri Porda Sleman bersama pelatih dan Ahmad Suryono (kanan). Foto: Istimewa

SLEMAN, KRJOGJA.com - Menjadi tuan rumah dalam penyelenggaraan Pekan Olahraga Daerah (Porda) DIY XVI-2021, semakin memantapkan tekad tim voli putri Sleman untuk mempertahankan medali emas yang direbut pada Porda XV-2019 lalu di Kota Yogyakarta.

“Dalam Porda 2021 di Sleman, tim voli putri Sleman ditarget meraih medali emas sekaligus mempertahankan gelar juara yang diraih pada Porda 2019 lalu di Kota Yogyakarta,” ujar Ahmad Suryono SPd MM, selaku Sekum Pengkab PBVSI Sleman, Kamis (23/4).

Disebutkan, dalam menghadapi Porda XVI di Sleman, tim voli putri Sleman disiapkan sebanyak 15 pemain, jumlah atletnya sama dengan Porda XV lalu. Tapi dari 15 pemain yang diseleksi tersebut, baru didapat 13 pemain terpilih. Sedangkan yang dua pemain lagi masih dalam tahap seleksi.

Ke-13 pemain yang sudah dijaring dalam seleksi yaitu Lerigia Devina Okt, Diva Ilmuna Utami, Rina Kusumastuti, Hayu Sukmawati, Tazania Putri R, Natania Adinata P, Nita Sesanti P, Sekar Ayu, Miftah Aulia Nada, Nana, Husnul Viaragil, Larasati. “Untuk pelatih tim voli putri belum ditunjuk, tapi pelatih yang mengantarkan tim voli putri Sleman juara Porda XV tahun 2019 lalu yaitu M Syarifudin, Gunadi H, Bayu Umarwoko. Saya sendiri waktu itu, dipercaya menjadi manajer tim,” sambungnya.

Menurut Suryono, sejak berakhirnya Porda XV lalu, tim voli putri Pengkab PBVSI Sleman tetap disatukan dan tidak dipisahkan, hal itu untuk menjaga 'team work' atau kekompakan tim. Para pemain putri Sleman ini, sering diikutkan dalam berbagai turnamen voli yang diadakan masyarakat Sleman dan sekitarnya. “Hal seperti ini bisa dikatakan bahwa tim voli putri Sleman telah melakukan puslatkab mandiri,” tegas Suryono.

Lebih lanjut dikatakan, untuk puslatkab yang diadakan secara bersama-sama baru berjalan beberapa kali sebelum penyebaran covid-19 yaitu di GOR Kuningan UNY Yogya dan lapangan voli Tempelsari Maguwoharjo Sleman. Tapi seiring perkembangan covid-19, maka latihan bersama dihentikan, diganti dengan latihan mandiri di rumah masing-masing dengan program latihan yang diberikan tim pelatih.

“Hal itu sesuai pula dengan instruksi Ketua umum Pengkab PBVSI Sleman Dr Fauzi Idris,” pungkasnya. (Rar)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kampus Berdampak, Memperkuat Kontribusi Kemanusiaan

Jumat, 19 Desember 2025 | 15:57 WIB

Sudarsono KH, Salah Satu Pendiri PSS Tutup Usia

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:15 WIB
X