SLEMAN, KRJOGJA.com - Pegawai di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sleman melaksanakan upacara dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-49 Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI), Jumat (29/11), di lapangan Pemda Kabupaten Sleman.Â
Wakil Bupati Sleman, Sri Muslimatun, bertindak sebagai inspektur upacara pada kesempatan tersebut. Dalam pidato Wakil Bupati yang membacakan sambutan Presiden RI mengatakan pengelolaan pemerintahan harus dapat menyesuaikan diri dengan perkembangan di dunia yang serba cepat ini. Menurutnya para pegawai pemerintah harus dapat menghadapi persaingan itu dengan cara-cara serta terobosan-terobosan yang baru.
“Kecepatan, kreativitas, dan inovasi adalah kunci. Cara-cara lama yang monoton, yang tidak kompetitif tidak bisa diteruskan lagiâ€, sambung Sri Muslimatun melalui keterangan persnya.
Wabup menjelaskan pegawai sebagai pelayan masyarakat harus mulai mengurangi kegiatan seremonial yang sifatnya rutinitas. Orientasi birokrasi harus betul-betul berubah, yakni lebih meningkatkan produktivitas serta berorientasi pada hasil.
Manurutnya yang terpenting adalah program dan kinerja pemerintah dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. “Dengan kemajuan teknologi, cara kerja birokrasi juga harus berubah. Inovasi teknologi harus bisa mempermudah, bukan mempersulit pekerjaanâ€, jelasnya.
Selepas memimpin Upacara Peringatan HUT KORPRI ke 48, Jumat (29/11/2019) Sri Muslimatun beserta rombongan Jajaran Pemda Kab. Sleman melanjutkan kegiatan untuk Ziarah ke Makam Mantan Ketua KORPRI Kab. Sleman Drs. Suharsono. Tiba di kediaman Alm. di Dusun Nyaen Kecamatan Pandowoharjo, Sri Muslimatun berserta Rombongan Pemda Sleman disambut oleh keluarga.
Murjani, selaku mewakili keluarga besar Drs. Suharsono mengatakan sangat berterima kasih atas apresiasi Pemda Sleman yang masih mau menyempatkan waktunya untuk mendoakan serta datang berziarah ke makam Alm. Drs. Suharsono.