SLEMAN,KRJOGJA.com - Setelah sukses gelar konser bertiket IPK semalam, Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) menggelar festival Jathilan kreasi baru dengan peserta terbanyak, Kamis (2/5) di Kompleks Lapangan Hoki UNY. Kegiatan tersebut sebagai rangkaian Dies Natalis UNY yang ke- 55 tahun.
Doktor Jathilan DIY sekaligus ketua jurusan Pendidikan Tari Bahasa dan Seni, Dr. Kuswarsantyo menuturkan, ada dua yang paling unik dalam kegiatan tersebut. Adalah spesifikasi lomba Jathilan kreasi baru merupakan kali pertama dimana kegiatan ini diikuti para peserta dengan jumlah terbanyak di dalam kampus UNY.Â
Kedua, bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) lomba Jathilan menjadi unik karena pada saat upacara, peserta menggunakan busana Jathilan. "Yang paling penting materi koreografinya kita buat versi UNY dan sudah kita upload di youtube. Jadi lomba jathilan online pertama kali karena kita tidak mengadakan tutorial langsung tapi dari online lewat website UNY jadi ini keunikan yang lain," katanya kepada para wartawan, Kamis (02/05/19).
Berdasarkan keterangan yang dihimpun krjogja.com, koreografi yang digunakan pada saat menari bersama dibuat langsung olehnya. Aransemen pengiring Jathilan tetap mengacu pada pakem Jathilan tetapi dengan modifikasi.
"Termasuk aransemen musiknya juga baru ini adalah konsep pengembangan jathilan tradisi," ucapnya.
Lomba Jathilan dipilih lanjut Kuswantoro, karena jathilan merupakan kesenian rakyat. sehingga UNY sendiri ingin membangun image bahwa kampusnya itu adalah perguruan tinggi yang berpihak kepada rakyat. "Hari ini semua kegiatan di UNY libur, semua ikut lomba termasuk cleaning servic juga. Kecuali satpam yang jaga," pungkasnya. (Ive)
