Warga Lereng Merapi Kembali Gelar 'Merti Umbul Kembar'

Photo Author
- Minggu, 3 Februari 2019 | 13:51 WIB
Kendi yang akan dipecahkan di dekat Umbul Kembar (Foto: Aditya Kurniawan)
Kendi yang akan dipecahkan di dekat Umbul Kembar (Foto: Aditya Kurniawan)

SLEMAN, KRJOGJA.com- Warga lereng Gunug Merapi yakni Dusun Banteng Desa Hargobinangun Pakem dan Dusun Sidorejo Desa Umbulharjo Cangkringan kembali menyelenggarakan Tradisi Kirab Budaya Lereng Merapi yakni Merti Umbul Kembar 2019 di Pelataran Sabo Dam KU-RD 2 Dusun Bendosari Desa Umbulharjo Kecamatan Cangkringan Sleman, Minggu (03/02/2019).

Kali ini, penyelenggaraannya berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Pasalnya, tradisi budaya ini juga ikut dikirab pusaka, gunungan dan kendi berisi air oleh bregada. Usai doa bersama, tujuh kendi dari wilayah yang memanfaatkan mata air tersebut kemudian dipecahkan di dekat umbul kembar. 

Tujuannya tak lain agar mata air ini bisa langgeng dan terus mengaliri kebutuhan masyarakat dari tujuh wilayah yang ada di Desa Umbulharjo Cangkringan dan Desa Hargobinangun Pakem.

"Tradisi kirab budaya lereng Merapi ini jadi agenda ketiga. Dulu pertamakali tidak dengan kirab bregada dan gunungan, tetapi sekarang ada bregada dan gunungannya. Selain agar meriah, acara budaya ini juga sebagai ungkapan syukur kepada yang maha kuasa karena masyarakat masih bisa dapat air bersih dari Umbul Kembar ini," ungkap Kepada Desa Hargobinangun, Rushartadi.

Sementara Anas Mubakkir selaku Kasi Sejarah dan Nilai Tradisi Dinas Kebudayaan Sleman menyatakan dukungannya dengan kegiatan ini. Sebab warga masih melestarikan tradisi dan lingkungan termasuk menjaga serta merawatnya dengan baik. (Adk)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: tomi

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kampus Berdampak, Memperkuat Kontribusi Kemanusiaan

Jumat, 19 Desember 2025 | 15:57 WIB

Sudarsono KH, Salah Satu Pendiri PSS Tutup Usia

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:15 WIB
X