SLEMAN (KRJOGJA.com) - MTs Yapi Pekem Sleman mengadakan kegiatan 'Sungkem dan Janur (Sunur)' di sekolah setempat, Kamis (7/6/2018) diikuti seluruh siswa. Kegiatan ini merupakan program dari Kementerian Agama Kabupaten Sleman, agar diselenggarakan di sekolah-sekolah. Tujuannya agar siswa madrasah mencintai dan melestarikan budaya lokal.
Kepala MTs Yapi Pakem, Suharijanto Pribadi mengatakan, sungkem dimaksudkan mengajari anak-anak untuk bisa melakukan sungkeman kepada orangtua dan orang-orang yang dituakan. "Diharapkan nanti anak-anak bisa mempraktikkan di rumah, apalagi sebentar lagi lebaran ada budaya saling maaf memaafkan. Kalau kepada orangtua ya sungkem," terang Suharijanto kepada KRJOGJA.com, Sabtu (9/6/2018).
Sedangkan 'njanur' adalah membuat ketupat dari janur (daun kelapa). Diharapkan anak-anak bisa membuat ketupat sendiri yang sudah menjadi tradisi di setiap lebaran. "Harapan kami melalui kegiatan Sunur ini, warga madrasah bisa melestarikan budaya Jawa berupa sungkem dan njanur," katanya. (Dev)
